MEDAN TIDAK AMAN-Turis Mancanegara Berulangkali Dijambret, Ini Tanggapan Kapolrestabes
Informasi yang berhasil dihimpun Tribun Medan, pencurian dengan kekerasan terjadi pada Rabu (17/7/2019) sekitar pukul 22.00 WIB.
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Aksi kejahatan jalanan terhadap warga negara asing (WNA) kembali terjadi.
Sebelumnya warga negara Prancis, kali ini WNA asal Italia bernama Betty Francesco yang menjadi korban.
Informasi yang berhasil dihimpun Tribun Medan, pencurian dengan kekerasan terjadi pada Rabu (17/7/2019) sekitar pukul 22.00 WIB.
Warga negara asing (WNA) asal Italia tersebut terjadi di Jalan Candi Biara Medan, Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah.
Menurut informasi yang dihimpun, korban saat itu tengah jalan kaki sendirian dengan menggunakan aplikasi Google Maps menuju hotel Adi Mulia tempat dirinya menginap.
Korban berjalan kaki dari Jalan Kejaksaan Medan melewati Jalan Candi Biara akses menuju belakang Hotel Adi Mulia.
Baca: Danrem Kolonel Elphis Angkat Bicara setelah Anggotanya Dianiaya saat Padamkan Kebakaran Lahan
Baca: Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Klaim Tiap Tahun UMKM di Medan Bertambah 2 Persen
Baca: Idaham Jualan Air Curah ke Gubernur, Mantan Kadiv Keuangan PDAM Tirtanadi Beri Masukan Begini
Tengah asik berjalan, tiba-tiba tiga orang yang diduga pelaku dengan mengendarai sepeda motor langsung memepet korban.
Satu dari tiga pelaku langsung mengambil ponsel Galaxy S7 warna putih milik korban dari tangannya.
Korban sempat mengejar pelaku, namun pelaku langsung kabur.
Korban langsung menemui petugas keamanan hotel dan membuat laporan ke Polrestabes Medan.
Kapolrestabes Medan Kombes Dadang Hartanto yang ditemui usai pengungkapan kasus mengatakan pihaknya tengah melakukan penyelidikan.
"Kita lidik dan kejar pelakunya," ujarnya pungkasnya.
Baca: Istri Oknum Polisi Divonis Hakim 15 Bulan Penjara, Kasus Penggelapan Uang Duka Kemalangan
Baca: Pria yang Mengaku Profesor Hukum Ceramahi Polantas yang Hendak Menilang, Sebut Polisi yang Melanggar
Baca: Pablo Benua dan Rey Utami Masih Meringkuk di Jeruji Besi, Penangguhan Penahanan Masih Ditolak
Bule Kena Jambret di Jalan Cipto
Turis asal Prancis Dijambret
Robert (47) warga negara Prancis menjadi korban jambret saat dirinya bersama istri dan kedua anaknya berkeliling Kota Medan.
Peristiwa nahas tersebut terjadi di Jalan Cipto Medan, pada Rabu (10/7/2019). Akibat kejadian yang menimpa dirinya, ia kehilangan kamera dan handphone.
Korban pun didampingi pemandunya, Reza membuat pengaduan di Mapolrestabes Medan Jalan HM Said.
Reza mengatakan, Robert dan keluarganya yang baru saja kembali dari liburan musim panas ke Tangkahan dan Bukit Lawang Kabupaten Langkat sedang berkeliling Kota Medan dengan menggunakan beca motor.
Saat melintas di Jalan Cipto Medan korban dipepet dua pelaku yang mengendari satu sepeda motor.
"Korban dijambret oleh dua orang pelaku yang menggunakan sepeda motor.
Akibatnya, kamera Polaroid dan ponsel miliknya dibawa kabur para pelaku,"ujar Reza mendampingi Robert usai membuat laporan pengaduan ke Polrestabes.
Baca: Ternyata CCTV di Lampu Merah Simpang Empat Sidikalang Cuma Pajangan
Baca: Video Detik-detik Wanita Naik ke Atap Mobil di Tengah Jalan Raya Karena Marah Pada Suami,
Usai peristiwa nahas yang dialami Robert dan keluarganya, pengemudi beca yang ditumpanginya, sempat membawa keempat touris tersebut ke Pos Polisi Lalu Lintas, di Jalan Sudirman Medan.
Pascakejadian, mereka berharap dapat mengadukan peristiwa yang dialami oleh penumpangnya.
Namun oleh sejumlah warga di sana mereka diarahkan untuk membuat laporan ke Polsek Medan Baru.
Berangkatlah korban bersama dengan pemandu wisatanya menuju ke Polsek Medan Baru.
Lalu, petugas mengarahkan korban untuk membuat pengaduan ke Polrestabes Medan.
"Kami berharap agar Medan kondusif. Tidak ada lagi jambret yang membuat resah.
Karena ini sangat mempengaruhi minat wisatawan untuk berkunjung ke Medan," ungkap Robert.
(mft/tribun-medan.com)
