2 Begal Kambuhan di Medan Ditembak Mati, Sering Tebas Tangan Korbannya

"Dua di antaranya diberi tindakan tegas terukur dan kita kirim ke tempat semestinya (tembak mati)," kata Kapolda.

Tribun Medan/Muhammad Fadli Taradifa
Rahmat menunjukkan lengannya bekas tebasan pelaku, Rabu (21/8/2019). 

Saya dipepet satu sepeda motor yang jumlah penumpangnya tiga orang.

Kemudian mereka membeset tangan kanan saya dan mengambil sepeda motor," ujarnya.

Baca: Monika Terbangun setelah Tubuhnya Ditimpa Suhendra, Meronta hingga Ditikam, Pelaku Ditembak

Baca: Eksklusif, Pria Hidung Belang Bayar Rp 10 Juta Sekali Kencani Mahasiswi Demi Uang Kuliah

Untuk yang diambil para pelaku, lanjut Ali, sepeda motor.

"Di dalam sepeda motor saya ada dompet saya yang berisi, SIM STNK," jelasnya.

Pada lengannya terlihat luka bekas jahitan.

"Ini kalau digenggam masih teras kebas. Ya, belum bisa normallah," katanya.

Tidak hanya Ali, kelakuan sadis para pelaku juga dialami Rahmat (34) warga Jalan Menteng VII.

"Kalau saya dibegal di Jalan Hasanudin.

Saya dibacok tiga kali pada 4 Juli 2019 lalu.

Saat kejadian, pelaku menabrak saya dari samping.

Mereka turun, lalu saya ditebas," ujarnya.

Pascakejadian, lanjut Rahmat, dirinya pun meminta tolong kepada masyarakat namun dikarenakan kondisi berdarah warga takut menolongnya.

"Saya minta-minta tolong, namun warga banyak yang takut karena saya berdarah.

Beruntung saya ditolong tukang Gojek lalu dibawa ke RS Malahayati sebelum dirujuk ke RS Bhayangkara Medan," ungkapnya.

Rahmat sendiri mengalami luka bekas tebasan benda tajam di lengan kanannya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved