Breaking News

MENGEJUTKAN Pengakuan Pelaku Unjukrasa Jayapura, Polri Sebut Agenda Setting Rusuh Biar ke PBB

Mereka sempat bersembunyi di kompleks Kelurahan Numbay Distrik Jayapura Selatan selama tiga hari dan tidak berani kembali ke daerah Abepura dan Waena.

Editor: Tariden Turnip
PUSPEN TNI
MENGEJUTKAN Pengakuan Pelaku Unjukrasa Jayapura, Polri Sebut Agenda Setting Rusuh Biar ke PBB. Truk TNI mengevakuasi pengunjukrasa yang sempat bersembunyi tiga hari di Jayapura 

Kondisi itu membuat aktivitas di Kota Jayapura lumpuh total.

Selain itu, terjadi pula kontak tembak antara aparat dengan kerumunan massa yang berunjuk rasa di wilayah Deiyai, Papua, Rabu (28/8/2019).

Peristiwa itu menyebabkan seorang personel TNI gugur, dan dua warga sipil meninggal dunia.

Peristiwa bermula dari unjuk rasa yang diikuti sekitar 150 orang. Mereka meminta bupati menandatangani persetujuan referendum.

Aparat sempat berhasil melakukan negosiasi.

Namun, tiba-tiba massa dalam jumlah yang lebih banyak datang dari segala penjuru sambil membawa senjata tajam.

Mereka pun menyerang aparat, baik TNI maupun Polri yang sedang melakukan pengamanan.

#MENGEJUTKAN Pengakuan Pelaku Unjukrasa Jayapura, Polri Sebut Agenda Setting Rusuh Biar ke PBB 

Artikel ini dikompilasi dari puspen tni dan Kompas.com dengan judul "Polri: Pihak Asing Diduga Memprovokasi Agar Masalah Papua Bisa Dibawa ke PBB"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved