KPK TERKINI - Lambang KPK Ditutup Kain Hitam, Saut Situmorang: KPK Hari Ini tidak Pernah Takut

KPK TERKINI - Lambang KPK Ditutup Kain Hitam, Saut Situmorang: KPK Hari Ini tidak Pernah Takut

Editor: Salomo Tarigan
TRIBUNNEWS.COM/GLERY LAZUARDI
KPK TERKINI - Lambang KPK Ditutup Kain Hitam, Saut Situmorang: KPK Hari Ini tidak Pernah Takut 

"Seluruhnya di sekitaran HI ini, nanti kalau misalnya bunganya habis mereka (pegawai) ke sini lagi (di depan Menara BCA) untuk ambil bunga," kata Henny.

Setelah itu, lanjut dia, sekitar jam 08.00 WIB, pegawai KPK yang ikut aksi akan bergerak ke Gedung Merah Putih KPK.

"Secara simbolis jam 8, kita akan bergerak ke gedung KPK dan disambut oleh pimpinan. Jadi, kita akan memasang kain hitam di sana sekitar jam 9 lah. Kita berpesan kepada Presiden Joko Widodo untuk tidak merevisi Undang-Undang KPK dan tidak tanda tangan," ujar dia.

Menurut Henny, ada sejumlah masalah dalam draf UU KPK saat ini. Masalah itu berisiko melemahkan kinerja KPK dalam pemberantasan korupsi.

Misalnya, adanya unsur Dewan Pengawas, penyadapan harus mendapatkan izin tertulis dari Dewan Pengawas, hingga kewenangan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) untuk perkara yang penyidikan dan penuntutannya tidak selesai dalam jangka waktu satu tahun.

Baca: Hasil Kualifikasi Euro 2020: Inggris Kalahkan Bulgaria 4-0, Portugal dan Prancis Menang

Baca: AKHIRNYA ABRAHAM SAMAD Bocorkan 2 Hal Melemahkan KPK, Singgung Dewan Pengawas, Revisi UU KPK?

"Bahaya, ya, karena KPK benar-benar mati kalau misalnya itu juga disetujui oleh Presiden," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, seluruh fraksi di DPR setuju revisi UU KPK yang diusulkan Badan Legislasi (Baleg) DPR.

Persetujuan seluruh fraksi disampaikan dalam rapat paripurna DPR yang digelar pada Kamis siang.

Baleg bertekad mengebut pembahasan revisi itu sehingga bisa selesai sebelum masa jabatan DPR periode 2019-2024 habis pada 30 September mendatang.

(*)

AKHIRNYA ABRAHAM SAMAD Bocorkan 2 Hal Melemahkan KPK, Singgung Dewan Pengawas

//

Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad menyebut, ada dua cara untuk menghancurkan atau melemahkan KPK.

Baca: Ponsel Vivo Terbaru Setelah Vivo V17, Muncul Vivo V17 Pro 6 Kamera, Bocoran Spesifikasi Fiturnya

Baca: AKHIR NASIB DUKUN CABUL, Iming-iming Ganda Uang Diakhiri Hubungan Badan, Ibu Ini dan Putrinya Korban

Abraham Samad Blak-blakan Ungkap 2 Hal Hancurkan KPK, Internal dan Eksternal,Prihatin Orang Tertentu
Abraham Samad Blak-blakan Ungkap 2 Hal Hancurkan KPK, Internal dan Eksternal,Prihatin Orang Tertentu (TRIBUNNEWS.COM/DANY PERMANA)

Kedua cara yang dimaksud, yakni penghancuran melalui internal dan eksternal.

"Eksternal mudah dilihat. Semua orang bisa lihat. Itu bisa dilawan dan dihadapi. Tapi kalau ancaman dari dalam, ini yang tidak kelihatan dan bahaya," ujar Abraham Samad dalam acara diskusi media yang digelar Indonesia Corruption Watch ( ICW) di Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (7/8/2019).

Sumber: Warta kota
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved