Eks Ketua KPK Antasari Azhar Buka Suara soal Irjen Firli Bahuri Diragukan Netral karena Polisi

"Apalagi saya lihat komposisinya bisa sinergi di beberapa disiplin ilmu," tuturnya.

Diberitakan Kompas.com, 2 Juli 2019, Antasari Azhar pernah menemui panitia seleksi (pansel) pimpinan KPK 2019-2023.

Antasari Azhar memberikan masukan terkait komposisi Komisioner KPK.

Ia mengusulkan agar formasi lima Komisioner KPK terdiri dari polisi, jaksa, dan tiga lainnya adalah kalangan profesional.

Bagi Antasari Azhar, komposisi lengkap bisa menciptakan kinerja yang lebih maksimal dan saling melengkapi.

"Saya inginkan, konkretnya saja komposisi seperti zaman saya. Kenapa? karena ini kerjanya kolektif. Jadi bisa saling berbagi pendapat," ujar Antasari Azhar.

"Kenapa perlu jaksa dan polisi? Supaya tahulah tentang perkara. Tidak dibohongi anak buah nanti," imbuhnya.

Pesan Antasari Azhar untuk Firli Bahuri

Dalam telewicara itu, Antasari Azhar memberi pesan kepada Firli Bahuri yang kemampuannya diragukan masyarakat.

Antasari Azhar mengungkapkan caranya saat dahulu ia pertama menjabat sebagai Ketua KPK, yakni menunggu 3 bulan hingga pandangan masyarakat pun berubah positif.

"Saya alokasikan waktu kepada masyarakat, kita tunggu 3 bulan ini, langkah apa awal yang diambil oleh Pak Firli dalam rangka itu," kata Antasari Azhar.

"Karena hal yang dihadapi Pak Firli ini beda, walaupun situasi yang berbeda ya," imbuhnya.

Antasari Azhar mengaku dirinya dahulu juga sempat diragukan, namun ia memilih untuk membuktikan dengan kinerjanya.

"Saya dulu kan juga begitu, diragukan, saya pikir sudah nanti kita lihat pada waktu kerja," ucap Antasari Azhar.

Setelah bekerja maksimal, Antasari Azhar mengaku bisa mendapat kepercayaan masyarakat.