Penjelasan Pendeta HKBP atas Pembatalan Pernikahan yang Heboh di Gereja HKBP Sibiru-biru (Delitua)
Pihak Toni Sihombing pun sudah berjanji akan datang ke gereja HKBP untuk menyampaikan permintaan maaf atas kejadian memalukan tersebut.
"Jala sian kepolisian siap menerima laporan dari huria apabila huria keberatan dan merasa ditipu, alai molo nga denggan be, ya sudahlah. (Pihak kepolisian menyampaikan siap menerima laporan atas kasus tersebut. Namun kalau sudah berdamai ya sudahlah," ujarnya.
Nekat Berlutut Pada Mantan Kekasih Minta Batalkan Pernikahan
Ada-ada saja ulah mantan yang bikin geleng-geleng kepala, bahkan sampai membuat hidup tak tenang.
Entah tiba-tiba datang di saat kita sudah move on, atau yang paling parah datang tiba-tiba di acara pernikahan dan meminta untuk membatalkan acara sakral itu.
Itulah yang dilakukan pria satu ini, dan berhasil mencuri perhatian banyak orang.
Sambil mengendarai sepeda motor, dia menghentikan mobil pengantin mantan kekasihnya, lalu memohon padanya untuk tidak menikah.
Aksi pria itu terekam dalam sebuah video yang diambil oleh pejalan kaki di tempat kejadian.
Dalam video itu, pengendara motor itu terlihat berbicara kepada calon pengantin wanita yang duduk di sebuah mobil antik.
Wanita itu dalam perjalanan menuju tempat pemberkatan, dan akan menikahi pria yang dicintainya.
Pengendara motor itu berlutut dan memohon padanya untuk membatalkan pernikahan.
Pada satu titik, pria itu bahkan coba mencium wanita itu. Namun wanita itu menolak dan mendorongnya sampai hampir terjatuh.
Baca: Pemberkatan Pernikahan di HKBP Gagal, Suami Sah Mempelai Wanita Tiba-tiba Datang ke Gereja
Baca: Likuefaksi yang Tenggelamkan Rumah Warga Palu Berpotensi Terjadi di Sumut, Ini Daerah Paling Rentan!
Insiden aneh terjadi di Medellin, Antioquia, Kolombia barat laut. Orang-orang di jalanan terdengar meneriaki pria dan wanita itu.
Mereka juga berteriak "jangan menikah", beberapa yang lain berteriak, "cium, cium".
Namun, media setempat melaporkan bahwa pengantin wanita meninggalkan tempat kejadian dengan mobil putihnya.
Sementara pengendara sepeda motor ditinggalkan, bersama kendaraannya.
