Pimpinan Baru ISIS Setelah Abu Bakar al-Baghdadi Tewas, Rekaman Hashimi: Jangan Senang Dulu Amerika
Pimpinan Baru ISIS Setelah Abu Bakar al-Baghdadi Tewas, Rekaman Hashimi: Jangan Senang Dulu Amerika
Pimpinan Baru ISIS Setelah Abu Bakar al-Baghdadi Tewas, Rekaman Hashimi: Jangan Senang Dulu Amerika.
T R I BUN-MEDAN.com - Pimpinan Baru ISIS Setelah Abu Bakar al-Baghdadi Tewas, Rekaman Hashimi: Jangan Senang Dulu Amerika.
//
Kelompok ISIS akhirnya mengumumkan kematian pemimpin mereka, Abu Bakar al-Baghdadi, sekaligus menyatakan penerus yang baru.
Baca: Game Online - Akibat Kecanduan Game Online, 8 Anak Dirawat di Rumah Sakit Jiwa, Terapi Psikologis
Baca: Kanker - Daftar Makanan & Minuman Pemicu Kanker: Daging Olahan, Minuman Soda hingga Kopi Panas?
Dalam rekaman audio yang dirilis di Telegram, kelompok ekstremis itu menunjuk Abu Ibrahim al-Hashimi al-Quraishi sebagai orang nomor satu mereka.
"Kami berkabung untukmu, komandan dari orang-orang yang beriman," ujar Hashimi yang juga bertindak sebagai juru bicara ISIS.
Baca: Kanker - Daftar Makanan & Minuman Pemicu Kanker: Daging Olahan, Minuman Soda hingga Kopi Panas?
Abu Bakar al-Baghdadi yang mengumumkan "kekhalifahan" pada 2014, tewas bunuh diri ketika diserang pasukan khusus AS akhir pekan lalu.
Kelompok itu juga mengakui kematian juru bicara mereka, Abu Hassan al-Muhajir, dalam serangan yang terjadi sehari setelah Baghdadi.
Dilansir AFP Kamis (31/10/2019), ISIS menyatakan lembaga legislatif dan konsultatitf mereka langsung bersidang setelah Baghdadi tewas.
Diberitakan BBC, tidak banyak yang diketahui dari Hashimi. Sumber dari pihak keamanan menduga nama itu merupakan nama samaran.
ISIS juga tidak memberi penjelasan terkait pemimpin baru itu. Mereka hanya menerangkan bahwa Hashimi merupakan "sosok menjanjikan di dunia jihad".
Pernyataan itu juga menyebut bahwa Hashimi merupakan pejuang jihad veteran yang pernah bertarung melawan Amerika Serikat (AS) di masa lalu.
Dengan nama "al-Quraishi", kelompok tersebut berusaha menegaskan bahwa dia berasal dari suku Quraish, kualifikasi utama menjadi khalifah.
"Jika sampai mereka tidak memilih orang dari Quraish, maka mereka secara implisit mengakui kekhalifahan tak ada lagi," ujar pakar media jihad Mina al-Lami sebelum rekaman itu beredar.
ISIS juga memberikan peringatan kepada Presiden Donald Trump yang mengumumkan kematian Pemimpin ISIS itu melalui pidato di televisi.
Baca: Jadwal PSMS Medan di Babak 8 Besar Liga 2, Lawan Persik Kediri, Persita dan Martapura FC, 26 Pemain
Baca: Vanessa Angel Pingsan, Tersinggung Dikasih Amplop Isi Cek Rp 80 Juta, Vanessa: Demi Gimmick, Demi