Anies Baswedan Beri Sambutan di Kongres Nasdem, Jokowi Tak Diundang? Ini Penjelasan Surya Paloh

Di arena Kongres Nasdem di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi tamu istimewa

Editor: Juang Naibaho
Twitter.com/NasDem
Anies Baswedan dan Surya Paloh dalam pembukaan Kongres Ke-2 NasDem 

"Karena apa? Karena nanti (jika) ada ujian berat yang dijalani Bapak Presiden, jangan-jangan hanya tinggal Nasdem yang bersama Bapak Presiden," kata Surya Paloh, Jumat (8/11/2019).

Ia pun mengatakan Nasdem harus membuktikan komitmennya untuk mengawal pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin hingga sukses mencapai tujuannya.

Viral Siswa SMP Dikeroyok Babak Belur di Kelas, Guru Santai Main Ponsel Jadi Sorotan, Dilapor Polisi

Moeldoko Hadiri Pernikahan Keluarga Kerajaan Barumun, Ternyata Punya Gelar Adat Hasibuan

Namun, Surya Paloh menegaskan keberadaan Nasdem di koalisi pemerintahan bukan berarti menutup sikap kritis.

Menurut dia, Nasdem tak hanya melayani kepentingan partai koalisi.

"Kalau kita mau, memperoleh kursi yang lebih tinggi lagi maka diperlukan konsistensi ucapan dan perbuatan. Diperlukan komitmen kesetiaan yang mengikat, bukan hanya janji sembarang janji," kata Surya.

"Kami bangga berada di Nasdem. Kami bangga memiliki Nasdem. Tapi kita harus lebih berbangga lagi menjadi rakyat dan warga negara Indonesia.

Itulah manifesto kita. Jadi bukan dasar Nasdem partai pengusung pemerintah kemudian hanya memikirkan kepentingan koalisi," lanjut dia. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Surya Paloh Pastikan Jokowi, PDIP hingga PKS diundang di Puncak Kongres Nasdem dan Kompas.com dengan judul "Anies Baswedan yang Kian Mesra dengan Nasdem"

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved