Wanita Driver Ojol Dibunuh Secara Tragis di Rusun, Jasadnya Ditutupi Karpet, Tetangga Dengar Jeritan
Seorang wanita driver ojek online (ojol) ditemukan tewas bersimbah darah di Rusun Griya Tipar Cakung, Cakung Barat, Cakung, Jakarta
"Saya tahunya koe punya dua anak, tapi anaknya tinggal sama nenek mereka. Korban selama ini tinggal sendiri, orangnya ya biasa saja," tuturnya.
Pantauan TribunJakarta.com, jasad Rieke baru dibawa keluar dari unitnya sekira pukul 02.48 WIB oleh petugas Dinas Kehutanan DKI Jakarta.
Menggunakan mobil ambulans Dinas Kehutanan DKI berpelat B 7397 PHX jasad Rieke dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk diautopsi.
• Anies Baswedan Beri Sambutan di Kongres Nasdem, Jokowi Tak Diundang? Ini Penjelasan Surya Paloh
3. Tetangga dengar jeritan
Penghuni Rusun Griya Tipar Cakung, RT 10/RW 10 Kelurahan Cakung Barat sempat mendengar jerit Rieke Andrianti (43) yang ditemukan tewas bersimbah darah di unitnya.
Ketua RT 10 Ricko Oppier (45) mengatakan warganya yang tinggal di lantai 5 mendengar jerit Rieke dari unit sewaan korban pada Jumat (8/11/2019) sekira pukul 03.00 WIB.
"Memang keterangan dari warga jam tiga pagi korban teriak, teriaknya kencang. Sekitar dua kali lah teriak, habis itu suaranya hilang," kata Ricko di Cakung, Jakarta Timur, Sabtu (9/11/2019).
Meski jeritan tersebut nyaring, tak ada tetangga yang memastikan sebab Rieke berteriak.
"Dikira warga ya cuma teriak karena ada apa, makanya enggak ada yang cek. Kita juga baru tahu kalau sudah meninggal pas anaknya datang sekitar jam setengah sembilan malam," ujarnya.
Pada Kamis (7/11/2019) jelang tengah malam, Rieke sempat berbincang dengan penghuni Rusun Griya Tipar Cakung lainnya.
Namun Ricko menyebut warganya tak melihat adanya orang yang masuk ke unit yang disewa Rieke dengan kisaran harga Rp 150 ribu per bulan itu.
"Enggak ada warga yang lihat orang masuk ke unit dia (Rieke), tadi sempat dilihat dari CCTV tapi enggak terlihat apa-apa. Kalau di lantai ini cuma ada satu CCTV," tuturnya.
Saat ditemukan anaknya, Usamah Nur Muhammad (18), jasad Rieke yang tinggal seorang diri dalam kondisi bersimbah darah tertutup karpet dan bantal.
Usamah hendak menemui sang ibu usai dihubungi perusahaan tempat Rieke bekerja karena tak masuk tanpa memberitahukan keterangan.