Alamak
Petaka Sekamar dengan Istri Orang, Perangkat Desa Mesti Rasakan Bogeman Mentah dari Warga
Warga memergoki Mujib Oetomo memasuki rumah wanita yang sudah bersuami, Rabu (9/10/2019) dini hari.
Kades Pelangwot, Sahari mengatakan, sebagai kepala desa ia siap memfasilitasi aspirasi masyarakat Dusun Lengor.
"Saya pesankan harus damai jangan sampai anarkis dan harus berlangsung tertib," kata Sahari.
Muspika Kecamatan Laren dipimpin Camat Mohammad Naim memediasi massa, namun tidak menemukan kesepakatan.
Camat belum memutuskan memberhentikan, sementara massa mendesak harus segera diberhentikan.
Ni'am mengaku belum bisa memutuskan perkara ini secepatnya.
Pihak kecamatan menyarankan kepada masyarakat agar menyerahkan sejumlah bukti terkait tindakan mesum yang diduga dilakukan oleh salah satu perangkat desa tersebut.
"Secara etika memang tidak pantas seorang perangkat desa masuk ke dalam rumah perempuan pada malam hari.
Tapi saran kami agar warga menyerahkan bukti, karena kasus ini harus perlu adanya pembuktian," ujarnya.
Ni'am mengaku belum bisa memutuskan perkara ini secepatnya.
Pihak kecamatan menyarankan kepada masyarakat agar menyerahkan sejumlah bukti terkait tindakan mesum yang diduga dilakukan oleh salah satu perangkat desa tersebut.
"Secara etika memang tidak pantas seorang perangkat desa masuk ke dalam rumah perempuan pada malam hari.
Tapi saran kami agar warga menyerahkan bukti, karena kasus ini harus perlu adanya pembuktian," ujarnya.
Mendapati jawaban itu, massa balik kanan kembali ke desa berusaha mengepung rumah Mujib.
Dalmas Polres Lamongan bergerak ke Lengor dan mengamankan rumah yang hendak disasar massa. (*)
#Petaka Sekamar dengan Istri Orang, Perangkat Desa Mesti Rasakan Bogeman Mentah dari Warga
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Nasib Aparat Desa Ini Diujung Tanduk, Digerebek Dipikuli Warga Lantaran Sekamar dengan Istri Orang
