MIRIS, Di Saat Perayaan Hari Guru Nasional, Pak Guru Meninggal di Hotel saat Kencan dengan Ibu Guru
Guru SD meninggal di Hotel usai kencan dengan teman wanitanya yang juga seorang guru, tepatnya di Hari Guru Nasional
Dugaan sakit.
Jenazah kemudian dimakamkan oleh pihak keluarga pada sore.
Di lokasi kejadian kami temukan jaket, air mineral dan permen cokelat," pungkasnya.
Dapat sanksi
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Kudus, Joko Susilo menyayangkan kejadian tersebut.
Terlebih lagi, insiden yang tak pantas tersebut terjadi tepat hari di Hari Guru Nasional.
"Kami sayangkan itu.
Seharusnya itu tak terjadi.
Di saat perayaan hari guru nasional, justru ada guru yang meninggal dunia di hotel.
Kalau guru PNS, bentuk sanksinya akan diserahkan kepada Baperjakat ASN (Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan Aparatur Sipil Negara)," kata Joko.
Ia menegaskan jika nantinya ditemukan guru selingkuh, terutama yang berstatus pegawai negeri sipil (PNS) akan diberikan sanksi tegas.
Demikian pula, jika benar teman kencan guru yang meninggal juga sama-sama berprofesi sebagai guru juga akan diberikan sanksi karena dianggap melanggar disiplin.
Adapun bentuk sanksinya, kata dia, akan diserahkan kepada badan pertimbangan jabatan dan kepangkatan (Baperjakat) aparatur sipil negara (ASN).
Kronologi menurut polisi
Sementara itu, mengutip ANTARA, Kapolsek Jati AKP Bambang Sutaryo membenarkan bahwa pada Senin (25/11) pukul 11.00 WIB memang ada tamu hotel kelas melati di Desa Pasuruhan Lor, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus yang meninggal dunia.