Sandiaga Uno Blak-blakan Menampik Dirinya Tolak Tawaran Menteri, Beber Isi Percakapan dengan Prabowo

Kala itu, Prabowo Subianto dan Sandiaga turut menghadiri pelantikan Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden terpilih.

Instagram @sandiuno
Sandiaga Uno. (Instagram @sandiuno). #Sandiaga Uno Blak-blakan Menampik Dirinya Tolak Tawaran Menteri, Beber Isi Percakapan dengan Prabowo 

"Program-program yang berkaitan dengan sosial, pendidikan, kesehatan, itu sangat terbuka apalagi dia ada di dalam pemerintahan."

Vasco Ruseimy (kiri) dan Sandiaga Uno (kanan) dalam tayangan YouTube Macan Idealis, Sabtu (25/1/2020).
Vasco Ruseimy (kiri) dan Sandiaga Uno (kanan) dalam tayangan YouTube Macan Idealis, Sabtu (25/1/2020). (YouTube Macan Idealis)

Vasco Ruseimy pun kembali mengajukan pertanyaan untuk Sandiaga.

Ia menyinggung soal kabar Sandiaga yang menolak tawaran menjadi menteri.

"Dulu denger-denger Bang Sandi sebenarnya kalau mau ditawarkan jadi menteri tinggal milih apa aja ya kasarnya begitu," kata Vasco Ruseimy.

"Kenapa sih lo tolak?," sambungnya.

Sandiaga mengaku, dirinya tak pernah menolak tawaran menjadi menteri.

Bahkan, ia mengaku tak berani menolak jika memang benar mendapat tawaran tersebut.

"Gue enggak nolak, gila lo, mana berani gue nolak," ucap Sandiaga.

Lantas, Sandiaga pun menyinggung pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024 yang digelar pada Oktober 2019 lalu.

Kala itu, Prabowo Subianto dan Sandiaga turut menghadiri pelantikan Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden terpilih.

"Dan gue berpendapat, dan waktu itu sampai saat terakhir waktu pelantikan Pak Jokowi kan gue duduk sebelahan Pak Prabowo," kata dia.

"Sebenarnya kita datang itu agak cepat daripada waktu yang ditentukan, setengah jam gitu."

Saat bersama Prabowo Subianto, kala itu Sandiaga mengaku sudah menyatakan tak mau masuk dalam kabinet.

"Tahu-tahu kan tertunda tuh sampai 2 jam lebih, itu kesempatan gue ngomong panjang lebar sama dia (Prabowo)," ucap Sandiaga.

"Gue bilang kalau gue bisa milih, Pak Prabowo di dalem, gue diberi kesempatan di luar karena gue kan sebagai kader Gerindra."

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved