PERKELAHIAN Maut, Siswa SMP Sidikalang Meninggal setelah Ulu Hati Ditendang, Ini Penjelasan Polisi

PERKELAHIAN Maut, Siswa SMP Sidikalang Meninggal setelah Ulu Hati Ditendang, Ini Penjelasan Polisi

ISTIMEWA/FACEBOOK
Jenazah Samuel Nainggolan di rumah sakit. (#PERKELAHIAN Maut, Siswa SMP Sidikalang Meninggal setelah Ulu Hati Ditendang, Ini Penjelasan Polisi) 

Berkelahi dengan Teman Sekolah, Pelajar SMP di Dairi Tewas Kena Tendangan Lutut

TRIBUN-MEDAN.COM, DAIRI - SPN (15), pelajar kelas 9 SMP HKBP Sidikalang meninggal dunia dalam duel tangan kosong dengan teman satu sekolahnya, SO (14), Rabu (5/2/2020).

SPN terkena tendangan lutut di bagian ulu hati (antara perut dan dada).

SPN sempat dilarikan ke RSUD Sidikalang. Namun sayang, nyawanya tak tertolong lagi.

Kanit Resum Sat Reskrim Polres Dairi, Iptu Mulia Simamora mengungkapkan, duel maut ini bermula dari saling ejek antara SO dan SPN.

Kejadian ini terjadi sepulang jam sekolah, sekitar pukul 12.00 WIB.

"Pemicunya karena saling ejek.

Korban mengatai pelaku, karena sebelumnya pelaku sempat dihukum guru.

Dikatai bodoh, begitu," ungkap Iptu Mulia.

Karena tak tahan, lanjut Mulia, SO tersulut emosi dan menendang bagian ulu hati SPN  menggunakandengkul.

"Menurut penuturan saksi-saksi, korban langsung lemas begitu kena tendangan dan tergeletak ke tanah," tutur Mulia.

Sejumlah siswa yang menyaksikan kejadian itu kemudian melapor kepada guru.

Sejurus kemudian, SPN dibawa ke IGD RSUD Sidikalang.

"Sesampai di RS, dokter menyatakan korban sudah meninggal dunia," pungkas Mulia.

Pantauan Tribun Medan di ruang jenazah RSUD Sidikalang, pengambilan tindakan terhadap jasad SPN masih gantung.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved