Ibu Muda Bunuh Bayi Kandungnya Berumur 4 Bulan Ditenggelamkan ke Bak Jasadnya Dimasukkan Ayunan

Ibu rumah tangga di Kecamatan Sangia Wambulu, Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara, berinisial MF (21), bunuh anaknya yang berumur 4 bulan.

Editor: Tariden Turnip
internet
Ibu Muda Bunuh Bayi Kandungnya Berumur 4 Bulan Ditenggelamkan ke Bak Jasadnya Dimasukkan Ayunan. Ilustrasi 

Ibu Muda Bunuh Bayi Kandungnya Berumur 4 Bulan Ditenggelamkan ke Bak Jasadnya Dimasukkan Ayunan    

Ibu muda di Kecamatan Sangia Wambulu, Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara, berinisial MF (21), membunuh anaknya yang masih berumur empat bulan.

Selain itu, MF juga melukai leher anak pertamanya yang masih berusia 3 tahun.

Pelaku diduga mengalami baby blues syndrome. 

Kakak pelaku, Mardin mengatakan, saat memasuki rumah, ia melihat adiknya sedang mengayun anaknya yang masih berumur empat bulan.

“Saat buka pintu kamar, saya lihat darah di lantai.

Saya bertanya sama adik saya, 'ini darah apa', tapi dia tidak menjawab.

Saya periksa anak ini, luka di bagian leher, dan saya teriak minta pertolongan.

Saya kaget, antara marah namun juga (karena) adik,” kata Mardin, saat ditemui di rumah pelaku, Rabu (26/2/2020).

Ia kemudian mengamankan adiknya ke rumah keluarganya yang lain.

Mardin kemudian minta tolong kepada keluarganya untuk menggendong bayi yang masih dalam ayunan.

“Saya kaget, ketika bibi saya teriak dan saya lihat bayi itu dalam kondisi basah dan sudah membiru.

Tidak menyangka sudah meninggal dalam ayunan,” ujarnya.

Ternyata, bayi berumur empat bulan itu tewas karena dimasukkan ke dalam bak kamar mandi di rumah pelaku.

Mardin menuturkan, adiknya pernah mengalami gejala baby blues syndrome, usai melahirkan anak pertamanya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved