Kesaksian Anak Hakim Jamaluddin
Kesaksian Anak Alm Hakim PN Medan, Setelah Ayahnya Ditemukan, Zuraida Pergi ke Pembukaan Deli Park
Saat ayahnya ditemukan, ia seorang diri di rumah dan Zuraida sedang menghadiri pembukaan mal.
Penulis: Alif Al Qadri Harahap | Editor: Truly Okto Hasudungan Purba
"Saya waktu itu memang sedang berhalangan, makanya saya tidak menyalatkan jenazah abu (ayah).
Namun Zuraida, saya tidak tahu, dia sedang dimintai keterangan oleh seseorang dan enggan menyalatkan," katanya.
Selain itu, Kenny menyebutkan bahwa Zuraida Hanum sempat bercerita dan mengaku bahwa dirinya bukan manusia, melainkan binatang.
Hal tersebut disebutkan Kenny saat Majelis Hakim menanyakan kepadanya apa motif terdakwa membunuh hakim Jamaluddin.
"Pernah saya tanyakan, katanya dia khilaf dan gelap mata.
Selain itu dia katakan dirinya bukan manusia, dia itu binatang," kata Kenny.
Kenny menambahkan, dirinya sudah mulai curiga kepada ibu tirinya tersebut karena memberikan penjelasan yang berputar-putar dan tidak tetap.
"Dia memberikan penjelasan kepada saya yang tidak jelas, dan sering tidak sinkron," katanya.
Selain itu, dia curiga karena Zuraida mengatakan ada teror yang dilakukan orang tidak dikenal, dengan menabrakkan mobil di pagar rumahnya.
"Padahal teror itu gak ada, saya curiga.
Di pagar itu tidak ada bekas apapun," katanya.
Banyak hal ganjal yang dirasakan Keny saat di rumah sakit mulai dari terdapat luka lebam pada hidung dan pipi kiri ayahnya tersebut.
"Waktu itu yang Keny lihat, hidung Abu lemam, sama ada bekas luka di pipi sebelah kirinya," kata Keny.
Kemudian ditanyakan Majelis Hakim Erintuah Damanik, mengenai pakaian yang dikenakan Abunya, dirinya menjawab Abunya sudah tidak mengenakan pakaian lagi.
Kemudian dari hasil autopsi, Keny mengatakan Abunya meninggal dikarenakan kehabisan oksigen, dan dari hasil penyidikan diketahui bahwa ayah meninggal karena dibekap.
