Balita Tujuh Bulan 'Terbang' Setinggi 40 Meter Dibawa Angin Puting Beliung

Tiga desa di Kecamatan Patumbak diterjang angin puting beliung. Seorang balita sempat terbawa angin saat kejadian

Editor: Array A Argus
Tribun Medan
DIBAWA ANGIN-Aska Faris Fadillah, balita yang sempat dibawa angin puting beliung saat digendong ibunya, Selasa (7/4). Aska sempat terbang setinggi 40 meter.(MAURITS) 

"Yang tahu si kakak (Salsa). Saya lihat Aska sudah terbang," katanya.

Beruntung, Aska tidak mengalami luka serius.

Anak kedua Eka itu hanya mengalami luka memar di kepala.

Untuk memastikan kondisi Aska, Eka membawa anaknya ke RSUD Deliserdang.

Tiga Pedagang Terluka Usai Angin Puting Beliung Memporak-porandakan Pasar Padang Lua

"Ketika jatuh (ke tanah) itu enggak bersamaan dengan tumpukan seng.

Makanya tidak kenapa-kenapa," ungkap Eka.

Walau begitu, Aska sekarang ini mulai rewel.

Kemungkinan karena tubuhnya pegal-pegal setelah terjatuh.

"Saya berharap dia (Aska) ini sehat-sehat saja lah.

Enggak sanggup kalau mengingat kejadian kemarin," kata Eka.

Angin Puting Beliung dari Danau Toba Terjang Pasar Tradisional Porsea yang Sedang Pekan

Sementara itu, Sekretaris Camat Pagar Merbau, M Dhani Mulyawan membenarkan jika ada balita yang terbang dibawa angin puting beliung.

Balita tersebut anak pasangan Eka Fitriani dan Riswanto.

"Ketika terbang itu, bayinya sampai menyeberangi dua rumah tetangga.

Ada sekitar 20 meter lebih gitulah dibawa angin," kata Dhani.

Disinggung lebih lanjut mengenai peristiwa ini, Dhani mengatakan pihak terkait sudah membuat posko di lokasi.

Atap Gereja HKBP Imanuel Kelurahan Sei Mati Terbang Diterjang Angin Puting Beliung

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved