Anggota DPRD JM (37) Tantang Perwira TNI Berpangkat Kolonel: Bapak Tidak Tahu Siapa Saya?
Kolonel TNI Sugiono menjelaskan ketika itu dirinya hendak pulang usai bertugas memberikan penyuluhan bahaya virus corona pada masyarakat.
Tak hanya itu, JM juga diketahui semobil dengan tiga wanita dan seorang pria.
Setelah mengalami kejadian itu, Sugiono menghubungi Kapolresta Padang untuk mengamankan JM dan rekan-rekannya.
"Kita tidak ingin terjadi hal yang tak diinginkan.
Akhirnya saya telepon Kapolresta dan datang polisi membawa mereka," kata Sugiono.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda, membenarkan peristiwa itu.
“Benar kita menerima 5 orang yang diantar petugas piket Korem. Salah satunya mengaku anggota DPRD Sumbar,” kata Rico.
• Suami Positif Covid-19 Meninggal, Sehari Sebelumnya Istri yang Masih PDP Meninggal di RS yang Sama
Sedangkan Kasatlantas Polresta Padang, AKP Sukur Hendri Saputra, mengatakan kendaraan yang ditumpangi JM juga ditilang lantaran melanggar aturan.
"SIM-nya ada tapi Tanda Nomor Kendaraan Berotor (TNKB) tidak sesuai dengan STNK, juga pakai knalpot racing, kita tilang kendaraannya," ujar Sukur dikutip dari Kompas.TV.
BK DPRD Sumbar Angkat Bicara
Anggota Badan Kehormatan (BK) DPRD Sumatera Barat (Sumbar), Syafruddin Putra Dt Sungguno mengatakan, pihaknya tengah mempelajari kasus seorang anggota DPRD Sumbar JM
Peristiwa itu terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Padang, Provinsi Sumbar, Selasa (7/4/2020) dinihari.
Dia mengatakan, berdasarkan informasi sementara kejadiannya memang benar.
Namun, dia meminta agar informasi yang beredar dilihat secara objektif.
"Kejadiannya memang benar. Kami sedang mempelajari kasus ini. Kita mengumpulkan data-data dan bahan kronologis kejadian," kata Syafruddin Putra dt Sungguno seperti dikutip dari tribun padang.
Syafruddin Putra dt Sungguno menyatakan, semua anggota BK sudah berkoordiniasi terkait hal tersebut.