PULUHAN Bule Pesta Pora di Bali Tak Takut Terjangkit, Kala Pandemi Virus Corona Menyerang Dunia

PULUHAN Bule Pesta Pora di Bali Tak Takut Terjangkit, Kala Pandemi Virus Corona Menyerang Dunia

TRI BUN-MEDAN.com - Viral sebuah video menampilkan sekelompok warga negara asing (WNA) sedang berpesta di sebuah vila di Bali.

Dalam video berdurasi 52 detik itu, terlihat puluhan WNA ini berpesta di pinggir kolam renang sambil asyik mendengarkan musik diiringi disjoki (DJ). 

Para WNA ini tampak senang menikmati pesta, di tengah pandemi Corona yang sedang terjadi.

Mereka pesta pada sebuah vila, seakan tidak takut akan adanya virus Corona yang bisa saja membuat mereka yang berpesta terjangkit.

Video yang diunggah di akun Instagram @infobalitoday sekitar 4 jam yang lalu mendapat berbagai macam komentar dari warganet.

Sebagian besar komentar warganet mengecam aksi yang dilakukan oleh para WNA tersebut.

"Tangkap semua dan karantina. Enggak ngerti peraturan pemerintah mereka itu," tulis akun instagram @angklingpamecutan.

Warganet lainnya juga geram dengan aksi para WNA itu.

"Sepertinya peraturan diabaikan. Sebaiknya dijalankan sangsi, supaya mereka bisa menghargai," sebut akun instagram @kikyedith.

Sebab, mereka seperti mengabaikan imbaun untuk menjaga jarak dan larangan berkerumun untuk mencegah penyebaran virus corona.

Kepala Satpol PP Badung I Gusti Agung Ketut Suryanegara menduga lokasi tersebut berada di Cemagi, Mengwi, Badung, Bali.

Ia mengatakan kasus tersebut telah ditangani oleh pihak kepolisian.

• Video Sosok Penampakan Putih Mirip Kuntilanak, Duduk di Atap Rumah, Warga Histeris Sambil Mengucap

• VIRAL Aksi Tim Medis Menari Ala Hip Hop, Untuk Hibur Teman Saat Penanganan Pasien Corona

"Lokasi Cemagi, sudah polres dan polda yang nangani," kata dia saat dihubungi, Senin (13/4/2020).

Kepala Polres Badung AKBP Roby Septiadi mengatakan, pihaknya akan mencari tahu lokasi video itu.

"Nanti saya cek lagi. Kita sampai saat ini belum ada kabar pasti terkait lokasi," kata Roby.

Untuk diketahui, Gubernur Bali Wayan Koster telah mengeluarkan Instruksi Gubernur dengan nomor 8551 tahun 2020 terkait penguatan pencegahan dan penanganan Covid-19 di Bali.

Dalam poin kedua intruksi itu, pihaknya melakukan pembatasan kegiatan keramaian dan obyek wisata yakni dengan menutup operasional obyek wisata, operasional hiburan malam, meniadakan keramaian dan atau hiburan, termasuk tajen dan meniadakan kegiatan lain yang melibatkan banyak orang.

• Pemasukan Terhambat Selama Wabah Corona, Soimah Tetap Bersyukur Bisa Berkumpul dengan Keluarga

• Cinta Laura Akui Dapat Hikmah di Balik Pandemi Corona, Jadi Punya Banyak Waktu untuk Keluarga

Total 79 Kasus Positif Corona di Bali

Sebanyak 79 kasus positif virus corona baru atau Covid-19 tercatat di Provinsi Bali hingga Sabtu (11/4/2020).

Dalam tiga hari terakhir, Provinsi Bali selalu mengumumkan penambahan kasus positif Covid-19.

Pada Rabu (8/4/2020), kasus positif Covid-19 di Bali berjumlah 49 kasus. Jumlah itu bertambah menjadi 63 kasus pada Kamis (9/4/2020.

Pada Jumat (10/4/2020), terdapat penambahan 12 kasus, sehingga terdapat 75 kasus di Bali.

Lalu, terdapat penambahan empat kasus positif Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

"Untuk kasus positif ada penambahan empat orang, sehingga jumlahnya 79 kasus. 7 WNA dan 72 WNI," kata Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pronvinsi Bali Dewa Made Indra dalam keterangan tertulis, Sabtu (11/4/2020).

Tambahan empat kasus positif Covid-19 tersebut merupakan imported case. Pasien positif tersebut memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri.

• KRONOLOGI Siswi SMP Kelas I Dicabuli Ayah Tiri saat Ibu Jadi TKW di Hongkong

• Angbeen Rishi Pamerkan Mahar Pernikahannya dengan Adly Fairuz, Dapat Mobil Alphard

Dewa Indra memerinci, 51 dari 72 kasus positif Covid-19 yang diderita WNI merupakan imported case.

Sedangkan 13 kasus positif merupakan kasus bawaan dari luar daerah.

Menurutnya, kasus penularan yang terjadi di wilayah Provinsi Bali sebanyak 8 kasus.

"Angka tersebut penting untuk dicermati karena berkaitan dengan pemetaan sumber risiko. Secara akumulatif, jumlah kasus imported case sebanyak 71 kasus," ucap Dewa Indra.

Sementara itu, sebanyak dua pasien meninggal dan 19 sembuh di Provinsi Bali. Jumlah itu tak berubah dari data terakhir.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul : "Video Viral Puluhan Bule Gelar Pesta di Tengah Wabah Covid-19 Diduga di Bali"