UPDATE Covid19 Sumut 10 Mei 2020

Cara Efektif Bendung Covid-19 di Sumut lewat Strategi Berbasis Komunitas, Perlu Diterapkan!

Apabila ada warga yang bergejala Covid-19 di sekitar kita, mari kita bantu agar mereka bisa melaksanakan isolasi mandiri

Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Salomo Tarigan
Sreenshoot youtube humas Pemprov Sumut/Maurits
Juru bicara Satuan Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 Sumatera Utara dr Aris Yudhariansyah 

MEDAN-TRI BUN.com, Medan - Juru bicara Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara menyampaikan bahwa penanganan berbasis komunitas merupakan cara efektif membendung paparan Covid-19 di wilayah Sumatera Utara.

"Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara menyampaikan bahwa percepatan penanganan berbasis komunitas merupakan strategi yang efektif untuk membendung paparan Covid-19," ujarnya pada Minggu (10/5/2020).

Strategi ini menekankan pelibatan seluruh lapisan masyarakat bersama pemerintah guna mengoptimalkan penanggulangan penularan Covid-19 di wilayah Sumatera Utara.

"Strategi ini bertujuan untuk melindungi warga yang masih sehat dan menyembuhkan warga yang sakit. Dengan strategi ini, Gugus Tugas menekankan pelibatan seluruh lapisan masyarakat untuk mencapai tujuan tersebut," terangnya

Tidak bisa dipungkiri, sektor ekonomi masyarakat mengalami kelumpuhan akibat pandemi Covid-19 ini.

Dengan situasi ini, sejumlah warga berinisiatif meringankan beban sesamanya melalui kucuran sumbangan bagi warga yang terdampak pandemi Covid-19.

"Saat ini telah banyak muncul berbagai inisiatif masyarakat untuk meringankan warga lainnya yang sehat, namun mengalami kesulitan ekonomi akibat situasi pandemi Covid-19," terangnya.

Kondisi saat ini, sektor ekonomi dipengaruhi oleh pandemi Covid-19, sejumlah aksi solidaritas pun bermunculan. Bahkan, tenaga medis juga mendapatkan perbekalan kesehatan dari setiap donatur yang rela hati berbagi.

"Selain itu, banyak muncul aksi kerelawanan masyarakat yang mengumpulkan dan menyumbangkan beberapa perbekalan kesehatan untuk para tenaga medis yang berjuang menyembuhkan Covid-19," sambungnya.

"Strategi berbasis komunitas untuk menangani Covid-19 bukanlah semata-mata mendorong masyarakat untuk menjadi sukarelawan atau mengumpulkan bantuan untuk warga lainnya," jelasnya

"Strategi berbasis komunitas juga bukan mendorong satu komunitas lingkup kecil, misalnya kampung, dusun, desa atau komplek perumahan untuk menutup pintu masuk dan mencegah orang dari luar komunitas untuk masuk ke dalam lingkungan tersebut," sambungnya.

Strategi tersebut bertujuan membangun sikap saling mendukung untuk menyukseskan upaya bersama menangani pandemi Covid-19.

"Strategi berbasis komunitas untuk menangani Covid-19 seyogianya berorientasi pada proses untuk menguatkan perasaan saling mendukung usaha satu sama lain," tegasnya.

Dalam strategi ini, Adis Yudhariansyah menerangkan dua hal yang termaktub di dalamnya.

"Penanganan Covid-19 berbasis komunitas perlu mencakup setidaknya dua hal, yaitu, yang pertama proses terus menerus menggugah kesadaran bersama bahwa pandemi Covid-19 menerjang satu komunitas besar bernama Sumatera Utara, bukan hanya Kabupaten/ Kota atau wilayah tertentu saja," sambungnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved