Update Covid19 Sumut 4 Juni 2020
Wanita PDP Covid-19 Asahan Meninggal, Dimakamkan Sesuai Protokol Kesehatan di Medan
Seorang wanita berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) covid-19 berinisial ML (36) warga Kecamatan Bandar Pulau, Kabupaten Asahan, meninggal dunia
Laporan Wartawan Tribun Medan/ Mustaqim Indra Jaya
TRI BUN-MEDAN.com, KISARAN - Seorang wanita berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) covid-19 berinisial ML (36) warga Desa Huta Rao, Kecamatan Bandar Pulau, Kabupaten Asahan, meninggal dunia pada Kamis (4/6/2020) sekitar pukul 03.00 WIB.
ML sempat mendapat perawatan di rumah sakit di Kisaran dan Medan sejak dua hari terakhir
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Asahan, Rahmat Hidayat Siregar menyebutkan, ML sempat menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD H Abdul Manan Simatupang, Kisaran pada Selasa (2/6/2020).
Kemudian pada tanggal 3 Juni 2020, pasien tersebut dirujuk ke RS Bunda Thamrin, Medan.
"Pasien PDP inisial ML, warga Kecamatan Bandar Pulau, Asahan meninggal dunia di Rumah Sakit Bunda Thamrin Medan. Saat dirawat tim medis belum sempat melakukan uji swab," kata Rahmat, Kamis.
• INILAH Jadwal, Tata Cara dan Prosedur Pendaftaran PPDB di Kota Medan
• Datangi Mapolda Sumut Sambil Gendong Anak dan Menangis, Ibu Ini Minta Kejelasan Pembunuhan Suaminya
• Periksa Mantan Anggota DPRD Sumut, KPK Terima Pengembalian Uang Rp 422 Juta
Berdasarkan diagnosa awal tim medis, bahwa pasien PDP asal Kecamatan Bandar Pulau Asahan tersebut meninggal dengan keluhan Hypotensi + Hypoglikemi.
Hal itu sesuai dengan surat keterangan dari tim medis di RS Bunda Thamrin Medan yang ditandatangani dr Nikite Pratama.
"Jenazah telah dimakamkan di Medan dengan menggunakan standar penanganan covid-19," ungkap Rahmat.
Meski berstatus PDP, tim Gugus Tugas Covid-19 Asahan akan melakukan sterilisasi terhadap kediaman almarhumah.
Hal yang sama juga dilakukan terhadap keluarga yang pernah kontak langsung dengan ML demi mengantisipasi penyebaran virus corona.
"Biarpun status ML adalah PDP, namun tim dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Asahan akan melakukan pemeriksan terhadap keluarga maupun orang yang pernah melakukan kontak dengan ML," tegas Kepala Dinas (Kadis) Kominfo Asahan itu.
Terakhir, Rahmat berharap masyarakat Kabupaten Asahan tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan dengan menghindari keramaian, saling berjaga jarak (physical distancing), biasakan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta menggunakan masker ketika beraktivitas di luar rumah.
• Pengakuan Terapis Gay yang Ditangkap di Kompleks Tasbi II Medan
Rekor Tertinggi Covid-19 di Sumut
Hari ini, Kamis (4/6/2020) Sumut kembali cetak rekor penambahan pasien Covid-19 dalam kurun satu hari.
Tercatat 44 orang positif terpapar virus Corona dalam 24 jam terakhir.
Ledakan kasus baru Covid-19 ini merupakan yang tertinggi selama masa pandemi di Sumut.
Sebelumnya, angka tertinggi kasus baru positif Corona di Sumut, hanya berkisar 30-an orang dalam kurun satu hari.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pemprov Sumut, Mayor Kes dr Whiko Irwan menuturkan total pasien positif Covid-19 hingga Kamis (3/6/2020) pukul 16.00 WIB, berjumlah 488 orang.
"Update data COVID-19 di Provinsi Sumatera Utara hingga 4 Juni 2020 penderita Covid-19 positif metode PCR kembali bertambah 44 kasus total 488 orang," ungkapnya saat dikonfirmasi Tribun.
Pasien sembuh dari virus corona, dijelaskan Whiko juga bertambah sebanyak 7 orang menjadi total 166 orang.
"Pasien sembuh menjadi 166 orang bertambah 7 orang hari ini, dan pasien meninggal karena Covid19 bertambah 1 orang menjadi 44 orang," ungkapnya.
Sementara pasien PDP mengalami penurunan sebanyak 6 orang
"Pasien Dalam Pengawasan berjumlah 146 orang. Sementara ODP berjumalah 562 orang," ungkapnya.
Whiko menegaskan bahwa Penambahan pasien terpapar virus corona masih terus terjadi di Sumut, untuk itu ia meminta agar masyarakat tetap patuh mengikuti protokol kesehatan.
"Saudara-saudara sekalian ini gambaran yang sangat tegas yang bisa kita lihat bahwa penambahan kasus baru masih terus terjadi. Pembawa virus ini masih berada di tengah-tengah kita, inilah yang berkali-kali disebutkan sebagai orang tanpa gejala," jelas whiko
"Sedangkan di dalam tubuhnya membawa virus, oleh karena itu mencuci tangan menggunakan sabun adalah cara yang paling bagus untuk kemudian memberikan kemungkinan cemaran dari orang tanpa gejala ini misalnya yang mengenai benda-benda di sekitarnya bisa terhindar," ujarnya.
• Anggota Kopaska TNI AL Murka & Lapor Polisi, Istrinya Selingkuh Dibawa Kabur Pria Pelatih Gym
Data Covid-19 Se-Indonesia
Sementara itu, jumlah pasien yang dinyatakan positif virus corona ( Covid-19) di Indonesia masih terus bertambah.
Berdasarkan data pemerintah hingga Kamis (4/6/2020) pukul 12.00 WIB, ada penambahan 585 kasus positif Covid-19 sebanyak selama 24 jam terakhir.
Dengan demikian, jumlah pasien positif Covid-19 kini sebanyak 28.818 orang.
Data tersebut diungkapkan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto dalam konferensi persnya di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (4/6/2020).
"Kita konfirmasikan bahwa terdapat kasus konfirmasi positif sebanyak 585 orang totalnya menjadi 28.818 orang," kata Yurianto, Kamis sore.
Jumlah pasien sembuh dari Covid-19 juga bertambah 486 orang selama 24 jam terakhir.
Pasien dinyatakan sembuh setelah dua kali dinyatakan negatif dalam pemeriksaan laboratorium polymerase chain reaction (PCR) sehingga total 8.892 orang sembuh dari Covid-19.
Kendati demikian, Yuri mengatakan, masih terjadi penambahan jumlah pasien meninggal sebanyak 23 orang.
Total kasus meninggal dunia akibat Covid-19 kini berjumlah 1.721 orang.
(ind/tri bun-medan.com)