Penampakan Sosok Hewan Langka Mendadak Muncul Lagi saat Wabah Corona, Usai Hilang Bertahun-tahun

Satwa yang dalam bahasa Inggris disebut bleeding toad ini memiliki karakteristik pola corak kulit tubuh berwarna merah seperti darah.

TRI BUN MEDAN / DOHU LASE
Ilustrasi hutan - Sejumlah warga beraktivitas di bawah lahan hutan terbakar, Dusun I, Desa Paropo, Kecamatan Silahisabungan, Kabupaten Dairi, Kamis (18/3/2020). 

TRI BUN-MEDAN.com - Sejumlah hewan langka nyaris punah kembali bermunculan di masa pandemi covid-19 di beberapa taman nasional di Indonesia. 

Bahkan ada pula hewan yang baru pertama kali ditemukan di Taman Nasional Gunung Ciremai. 

Mari kita simak hewan-hewan tersebut : 

1. Kodok Merah Gunung Salak

Inilah kodok langka nyaris punah yang kembali ditemukan di Taman Nasional Gunung Halimun Salak.
Inilah kodok langka nyaris punah yang kembali ditemukan di Taman Nasional Gunung Halimun Salak. (@haegel_alif95)

Akun instagram resmi TNGHS @halimunsalak_np, mengabarkan bahwa kodok merah kembali muncul di TNGHS pada Rabu (3/6/2020) malam. 

Sebelumnya, Kodok Merah ini menghilang selama 5 tahun dari pantauan petugas TNGHS.

Beberapa volunteer dan petugas TNGHS yang tergabung dalam tim survei keanekaragaman hayati berhasil mendokumentasikan kemunculan Kodok Merah (Leptophryne cruentata) di sisi timur Gunung Salak.

Satwa yang dalam bahasa Inggris disebut bleeding toad ini memiliki karakteristik pola corak kulit tubuh berwarna merah seperti darah.

Spesies ini merupakan satu-satunya amfibi yang dilindungi oleh Pemerintah Indonesia.

Menurut The International Union for Conservation of Nature (IUCN), populasinya di alam berada dalam kondisi kritis atau critrically endangered.

Pada lokasi yang sama "kodok berdarah" ini terakhir dijumpai pada tahun 2015, dan TNGHS terus berusaha mencari keberadaannya.

Akhirnya pencarian selama dua tahun belakangan ini membuahkan hasil.

Kodok merah itu ternyata masih hidup dengan baik di TNGHS.

Selama masa pandemi covid-19 ini TNGHS memang menutup kunjungan umum.

Aktivitas pengelolaan kawasan juga dilakukan dengan terbatas, namun petugas tetap bekerja di lapangan.

Halaman
1234
Sumber: Warta kota
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved