News Video

KISAH SUKSES Bripka Abdul, Polisi Hobi Budidaya Kerang Panen 2 Ton, Tembus Pasar Internasional

Dari hobinya budidaya kerang, Bripka Abdul telah berhasil menembus pasar internasional, masuk negara Malaysia, Thailand, hingga China.

Editor: M.Andimaz Kahfi

Tidak semua kerang dapat berkembang.

Ia juga menceritakan bahwa kerang yang ia tabur ada juga yang perlahan-lahan mati karena panasnya lumpur dan air laut.

"Saya pelajari secara otodidak, saya memberanikan diri menggunakan bibit yang lebih besar. Alhamdulillah berhasil," ungkapnya.

Wancu mengaku budidaya yang dilakukannya semakin berkembang, kemudian mulai mencari tempat penampungan kerang yang ia hasilkan.

"Saya pertama kali tawarkan ke para penampung kerang. Mereka awalnya tak percaya saya bisa budidaya kerang dengan model tambak seperti ini. Namun setelah melihat ke lokasi, mereka memesan kerang saya sebanyak 200 kilo," jelasnya.

Setelah berulang kali gagal, berjalannya waktu yang kini memasuki usia 9 tahun berjalan, akhirnya ia dapat menghasilkan ukuran kerang yang besar.

Saat panen, kerang hasil budidaya Bripka Abdul sudah mencapai hitungan ton.

Ia juga turut menggandeng masyarakat sekitar Jalan Young Pana Hijau Lingkungan 5 Gang Antara, Kelurahan Labuhandeli, Medan Marelan, dengan membangun kelompok nelayan.

"Jika panen kami besar, ada 30 orang masyarakat akan melakukan proses hingga penimbangan. Kami pernah menembus ekspor hingga 2,7 ton sekali kirim," katanya.

Masih kata Brpka Abdul, saat ini ia menyerahkan budidaya kerang tersebut agar dijalankan oleh masyarakat setempat untuk membantu perekonomian masyarakat.

"Saya menjalani rutinitas biasa sebagai polisi dan menggandeng masyarakat dalam budidaya ini. Saya melakukan support untuk masyarakat apalagi saat ini sedang pandemi Covid -19. Ini juga sebagai program ketahanan pangan untuk membantu masyarakat ," ucapnya.

Kini, dalam pengakuan Abdul, banyak agen yang mencari kerang hasil budidaya yang dirintisnya.

Tak jarang para agen tersebut menyalurkan kerang-kerang itu ke pasar internasional.

"Saya tak segan berbagi ilmu kepada kawan kawan yang akan menjelang masa purnatugas untuk mengembangkan budidaya seperti ini," jelasnya.

(mft/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved