Diteriaki Asisten Rumah Tangga, 5 Perampok Tauke Jagung Kocar-kacir, Mobil Pinjaman Masuk Jurang

Aksi perampokan dialami Bandar br Tarigan (68), seorang tauke jagung di Desa Batu Gun-gun, Kecamatan Gunung Sitember, Kabupaten Dairi,

Editor: Juang Naibaho
TRIBUN MEDAN / DOHU LASE
Mobil rental yang dipergunakan kawanan rampok rusak berat akibat masuk jurang, Kamis (2/7/2020). 

Begitu mobil dapat, kelima pelaku langsung berangkat menuju lokasi target, yaitu rumah Bandar br Tarigan, di Desa Batu Gun-gun, Kecamatan Gunung Sitember, Kabupaten Dairi.

"Para tersangka tiba di rumah korban pada Kamis (2/7/2020) sekitar pukul 01.00 WIB. Tersangka Apriano langsung menunjukkan rumah yang menjadi sasaran dan mengatakan: 'masuk dari dapur saja, karena dari dapur gampang masuk'," beber Donni.

Selanjutnya, sekitar pukul 02.00 WIB, mereka masuk melalui pintu dapur rumah.

Pintu dibuka paksa menggunakan linggis.

Tak butuh waktu lama bagi para pelaku menemukan kamar korban dan brankas.

Saat pelaku Sozaro Zebua mencoba mengangkat brankas, korban terbangun.

Spontan, pelaku Iwan Sidabutar mendekati korban dan mencekik leher korban, lalu membekap mulut korban sambil menodongkan pisau.

FANS BERAT Via Vallen Pije Asal Medan Kini Terkenal Gara-gara Bakar Mobil Via Vallen di Sidoarjo

DIBUKA PENDAFTARAN Ulang bagi SMA/SMK di Kabupaten Karo, Ini Alasan Dinas Pendidikan Sumut

Sehari Melonjak 89 Pasien Positif Covid-19 di Sumut, Hari Ini Indonesia Catat Rekor Baru 1.624 Kasus

Ketika akan keluar membawa brankas, lanjut Donni, korban meronta dan berhasil lepas dari bekapan.

Di saat yang sama, asisten rumah tangga korban terbangun dan keluar kamar.

Melihat ada perampok sedang bersiap-siap kabur bersama brankas majikannya, sang asisten rumah tangga lari bergegas lari keluar rumah dan berteriak minta tolong.

"Karena diteriaki, para pelaku langsung lari, tetapi terpencar. Pelaku yang menunggu di mobil juga kabur karena melihat warga berdatangan," ujar Donni.

Nahas bagi Apriano Pakpahan yang berperan sebagai sopir. Mobil rental yang dikemudikannya masuk jurang di jalan tikungan, Desa Lau Tawar, Kecamatan Tanah Pinem, Kabupaten Dairi.

Donni menambahkan, mobil rental yang dipergunakan para pelaku, beserta brankas berisi uang tunai sekitar Rp 5,5 juta, pisau, serta dua helai sarung dan selimut, diamankan di Mapolres Dairi sebagai barang bukti.

"Penahanan keempat tersangka telah dilimpahkan oleh Polsek Tigalingga ke Sat Reskrim Polres Dairi. Satu di antaranya masih berada di RSUD Sidikalang karena mengalami patah tulang paha kaki kiri," tandas Donni.

(cr16/tri bun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved