Tangkal Hoaks Corona, Tim Pengabdian Masyarakat FISIP USU Fasilitasi Pelatihan untuk Penjual Jamu

Pelatihan ini membahas seputar informasi dan bagaimana dalam menyaring berita hoaks atau kurang terpercaya mengenai virus Corona.

TRIBUN MEDAN/KARTIKA
DOKUMENTASI peserta dalam mengikuti pelatihan Peningkatan Kapasitas Ibu-Ibu Penjual Jamu dalam Menyaring Berita Hoax Covid-19 di Cafe Minum Kopi, Jalan Eka Rasmi VI No. 7A, Kecamatan Medan Johor, Medan, Kamis (13/8/2020). 

"Senanglah, kita disini dapat ilmu, pastinya dari pelatihan ini kita dari yang tidak tahu jadi menambah wawasan dari pelatihan ini," ujar Wagiyem.

Wagiyem sendiri mengakui bahwa tidak jarang banyak berita seputar Corona yang terdengar olehnya yang membuatnya merasa ragu.

OJK: Waspadai Beredarnya Informasi Hoaks Ajakan Penarikan Dana di Perbankan

"Ya banyak juga dengar seperti kalau di rumah sakit keluarga tidak boleh nengok terus rumah sakit dapat uang ratusan juta, makanya tadi saya pertanyakan itu benar atau tidak. Kitakan ingin tahu juga mengenai berita sebenarnya," tuturnya.

Ke depannya, Wagiyem berharap agar melalui pemahaman tentang berita hoax, ia dapat menyerap informasi dan dapat menerapkan dengan bijak agar terhindar dari wabah corona.

"Sehat-sehatlah pastinya, kita lebih waspada dan jaga diri supaya sehat seperti banyak gerak, minum jamu dan jangan malas-malasan," pungkasnya.(cr13/tri bun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved