Update Covid19 Sumut 18 September 2020
Istri Bupati Soekirman Positif Corona, Suami Istri Diisolasi, Pejabat Pemkab Sergai Swab Test
Setelah Bupati Deliserdang Soekirman positif terjangkit Covid-19, kabar terkini sang istri juga dinyatakan positif.
Penulis: Indra Gunawan | Editor: Salomo Tarigan
T R IBUN-MEDAN.com- Penyebaran kasus Covid-19 di Sumut kian mengkhawatirkan.
Setelah Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Soekirman positif terjangkit Covid-19, kabar terkini sang istri juga dinyatakan positif.
Keduanya kini menjalani isolasi di sebuah rumah sakit di Medan.
Tak pelak, Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Sergai ramai-ramai menjalani swab test covid-19.
//
• TERJARING OPERASI YUSTISI, Remaja di Kisaran Malu-malu Saat Kena Hukum Nyanyi Lagu Nasional
Istri Bupati Serdang Bedagai, Marliah ikut terkonfirmasi positif Covid-19 sama seperti suaminya, Soekirman.
Informasi yang dikumpulkan t r ibun-medan.com, di kantor Bupati Serdang Bedagai, Soekirman dan istrinya sebelumnya sama-sama menjalani swab.
Namun demikian hasil swab Soekirman lebih cepat keluar dibanding istrinya.
Hasil swab Marliah baru diketahui pada Kamis, (17/9/2020).
Tidak diketahui secara pasti siapa yang sebenarnya lebih dulu terkena Covid-19 ini apakah Soekirman dulu atau istrinya.
Saat ini anak-anak mereka yang sebelumnya juga punya kontak erat sudah ikut di swab dan tinggal menunggu hasil.
" Iya benar M positif. Untuk detailnya tanya sama Dinas Kesehatan saja lah. M tanpa gejala juga,"ujar juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Serdang Bedagai, Akmal Jumat, (18/9/2020).
Akmal menyebut pada saat ini kasus Covid-19 di Kabupaten Serdang Bedagai sudah diangka 161.
Disebut meningkatnya kasus konfirmasi positif Covid-19 yang menimpa masyarakat tentu perlu mendapat perhatian khusus dari semua kalangan.
• Punya 250 Naskah Kuno, Festival Museum Sumut Gelar Perlombaan Aksara Batak
Perlu kerjasama yang baik dari semua unsur masyarakat, untuk segera memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini.
"Masyarakat diimbau tegas untuk tetap menjalankan protokol kesehatan dalam menjalankan aktivitasnya sehari-hari. Sejak kemarin telah terjadi penambahan sebanyak 3 orang warga Sergai yang dinyatakan positif Covid-19) termasuk M (Marliah) warga Perbaungan dan dua orang lagi warga Sei Rampah dan Sipispis,"kata Akmal.
Dengan pertambahan kasus konfirmasi tersebut, lanjut Akmal merubah peta sebaran Covid-19 Kabupaten Sergai menjadi 161 kasus dengan perincian 115 orang positif telah sembuh, 41 orang positif Covid-19 dalam isolasi mandiri maupun perawatan di rumah sakit rujukan dan 5 orang positif telah meninggal dunia.
Ditegaskan kalau Pemkab Sergai melalui Gugus Tugas tak henti-hentinya mengimbau masyarakat untuk menerapkan 3 M yaitu menggunakan masker saat beraktivitas, mencuci tangan yang benar dengan sabun, menjaga jarak (physical distancing) serta menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi makanan bergizi dan olahraga teratur.
Sementara itu Kadis Kesehatan Serdang Bedagai, dr Bulan Simanungkalit belum bisa dikonfirmasi lebih lanjut terkait kondisi M. Berulang kali nomor ponselnya dihubungi namun tidak bersedia diangkat.
Pesan what's app yang dikirimkan juga belum mendapat balasan.
Positifnya Bupati Soekirman membuat beberapa pejabat di lingkungan Pemkab Serdang Bedagai ikut dilakukan pemeriksaan swab pada Kamis.
Mereka yang di swab merupakan orang-orang yang beberapa hari sebelumnya punya kontak erat dengan Soekirman.
Adapun Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mengikuti swab tersebut di antaranya, Asisten, Kepala OPD, Camat para Kabag dengan total keseluruhan 53 orang.
Selain swab beberapa ASN juga ada yang mengikuti rapid test.
Komplek perkantoran Bupati pun dihari yang sama itu dilakukan penyemprotan disinfektan.
Penambahan 117 kasus baru covid-19
Kasus Covid-19 di Sumatera Utara terus menunjukkan angka pertambahan cukup tinggi dalam kurun satu hari terakhir.
Tercatat, ada penambahan 117 kasus baru covid-19 di Sumut rentang 24 jam terakhir.
Total, kasus Corona sudah menembus angka 9.051 orang hingga Kamis (17/9/2020).
Sementara untuk pasien sembuh meningkat 71 pasien menjadi 5.390 orang.
Untuk pasien meninggal bertambah 8 orang, dengan jumlah total sebanyak 379 orang.
Angka kasus Covid-19 di Sumut pun masih tercatat sebagai yang tertinggi di Pulau Sumatera saat ini.
Berikut jumlah kasus Covid-19 untuk Provinsi Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu:
Aceh
Positif: 3236
Sembuh: 1100
Meninggal: 127
Sumut
Positif: 9051
Sembuh: 5390
Meninggal: 379
Sumbar
Positif: 3868
Sembuh: 1985
Meninggal: 86
Riau
Positif: 4462
Sembuh: 1817
Meninggal: 92
Kepri
Positif: 1494
Sembuh: 871
Meninggal: 50
Jambi
Positif: 351
Sembuh: 249
Meninggal: 8
Bengkulu
Positif: 510
Sembuh: 271
Meninggal: 30
Data Nasional
Pemerintah menyatakan bahwa masih terjadi penularan virus corona di masyarakat sehari setelah Indonesia mencatat rekor kasus baru tertinggi kemarin.
Hari ini, Kamis (17/9/2020), jumlah kasus Covid-19 di Indonesia kembali bertambah dengan adanya jumlah pasien baru dalam jumlah tinggi, di atas 3.000 orang.
Berdasarkan data pada Kamis pukul 12.00 WIB ini, diketahui ada 3.635 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Penambahan itu menyebabkan jumlah kasus Covid-19 di Indonesia kini mencapai 232.628 orang, terhitung sejak diumumkannya pasien pertama terinfeksi virus corona pada 2 Maret 2020.
Informasi ini diungkap Satgas Covid-19 melalui data yang disampaikan kepada wartawan pada Kamis sore.
Data juga bisa diakses melalui situs Covid19.go.id, dan update dilakukan tiap sore.
Data spesimen Sebanyak 3.635 kasus baru Covid-19 diketahui setelah pemerintah melakukan pemeriksaan 41.804 spesimen dalam sehari.
Jumlah ini melebihi target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo, yaitu 30.000 spesimen per hari.
Pada periode itu, juga ada 29.555 orang yang diambil sampelnya untuk menjalani pemeriksaan spesimen.
Total, pemerintah sudah melakukan pemeriksaan 2.796.924 spesimen terhadap 1.652.324 orang yang diambil sampelnya.
Dengan catatan, satu orang bisa menjalani pemeriksaan spesimen lebih dari satu kali.
Meski jumlah kasus Covid-19 meningkat, pemerintah berusaha memberikan harapan dengan menyampaikan semakin banyaknya pasien Covid-19 yang sembuh.
Dalam sehari, ada penambahan 2.585 pasien Covid-19 yang sembuh dan dianggap tidak lagi terinfeksi virus corona.
Mereka dinyatakan sembuh setelah pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction (PCR) memperlihatkan hasil negatif virus corona.
Dengan demikian, total pasien yang sembuh dari Covid-19 mencapai 166.686 orang.
Akan tetapi, masih ada kabar duka dengan bertambahnya pasien Covid-19 yang meninggal dunia.
Pada periode 16 - 17 September 2020, ada penambahan 122 pasien yang tutup usia setelah terinfeksi virus corona.
Sehingga, angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia mencapai 9.222 orang.
Selain kasus positif, pemerintah juga mengumumkan ada 103.209 orang yang masih berstatus suspek.
Hingga saat ini kasus Covid-19 tercatat di semua provinsi atau 34 provinsi, dari Aceh hingga Papua.
Secara lebih detail, ada 493 kabupaten/kota dari 34 provinsi yang sudah terdampak penularan virus corona.
(dra/vic/t r ibun-medan.com).