14 Orang Terpapar Positif Covid-19, Pemkab Samosir Tutup Aktivitas di Sekolah

T R IBUN MEDAN.COM, MEDAN -

Sekretaris Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Provinsi Sumatera Utara, Arsyad Lubis menyebut, setelah belasan orang di Kabupaten Samosir terpapar virus corona, aktivitas warga kembali diperketat.

Arsyad mengatakan, aktivitas belajar mengajar secara tatap muka tidak lagi di Kabupaten Samosir, yang sebelumnya terkategori zona hijau.  

Pemerintah Kabupaten Samosir, akan menutup sementara aktivitas belajar mengajar di sekolah, setelah pencegahan penularan virus Corona dapat teratasi.

"Sekolah kemarin sudah ada tatap muka, maka besok akan ditutup kembali," kata dia, saat ditemui di Posko Satgas Covid-19, di Jalan Sudirman, Kota Medan, Selasa (13/10/2020).

Setelah penghentian aktivitas di sekolah, ia mengatakan, akses masuk ke Kabupaten Samosir juga akan diperketat.

Nantinya, bagi warga yang masuk dan keluar dari Kabupaten Samosir.

"Melalui Pjs Bupati, nantinya akses masuk bagi warga yang datang dan keluar akan diperketat," ucapnya.

Mantan Kepala Dinas Pendidikan Sumut ini juga mengatakan, bagi warga yang keluar dan masuk ke Kabupaten Samosir juga akan dilakukannya pemeriksaan Rapid Tes, dan pengecekan suhu tubuh. Jika terindikasi, petugas akan meminta warga tersebut untuk dapat menjalankan isolasi, sebagaimana aturan dari Satgas Penanganan Covid-19.

"Nanti mereka dicek lah, dengan menggunakan rapid dan bila suhu tubuh di atas normal diminta untuk menjalani isolasi," ujarnya.

Sebagaimana, seperti data yang diperoleh dari Kepala Dinas Kesehatan Samosir dr Nimpan Karo-karo hingga saat ini sudah ada dua warga Samosir yang meninggal dunia dengan konfirmasi Covid-19.

Dari hasil pemeriksaan massal tenaga medis yang dilakukan pada 21-24 September dan 1-2 Oktober 2020 dengan peserta sekitar 400 orang, kembali ditemukan 14 orang terkonfirmasi positif Covid-19.

Adapun orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 d iantaranya terdapat 8 petugas kesehatan dan 6 orang masyarakat biasa.

Sementara itu sebelumnya juga sudah ada dua orang yang meninggal dunia yang juga terkonfirmasi positif Covid-19.

(Wen/T r ibun-Medan.com)