Nasib Pilu Bocah 4 Tahun di Medan, Sudah Ayah dan Ibunya Dipenjara, Malah Kena Siksaan Familinya

Merasa tak tega dengan kondisi bocah tersebut, warga akhirnya melaporkan hal itu kepada polisi.

Editor: AbdiTumanggor
HO/TRIBUN MEDAN
Seorang bocah berumur 4 tahun mengalami kekerasan oleh kedua paman dan bibinya di Desa Sei Mencirim Kecamatan Sunggal, Deliserdang. 

Viral di Media Sosial

Sebelumnya, sebuah video mengenai balita dalam kondisi yang menyedihkan viral di media sosial.

Terlihat seorang anak kecil mengenakan baju putih tampak kehausan saat menghabiskan minumnya sambil berdiri di depan pintu.

Tertulis keterangan di video tersebut dengan kalimat, 'Dugaan Penyiksaan Anak di Perumahan Asri Indah Pasar 2 Mencirim Sunggal'. 

Lalu, di kolom keterangan dijelaskan bahwa anak berusia 4 tahun itu diduga disiksa oleh keluarganya.

Selain itu, dijelaskan bahwa balita tersebut sudah dievakuasi dan kasusnya ditangani oleh polisi.

Dalam video itu juga terdengar suara seseorang mengeluhkan perlakuan yang dialami balita tersebut.

Terlihat anak tersebut mengalami lebam di bagian tangan, dada dan wajahnya.

Anak tersebut terlihat kehausan.

Setelah minum air 1 gelas, ketika diberikan air mineral dalam botol, balita tersebut langsung meminumnya.

Ketika dikonfirmasi, Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi mengatakan, anak tersebut mengalami luka lebam yang diduga akibat penganiayaan oleh paman dan bibinya berinisial JS (27) dan SE (24).

Kasus tersebut diketahui polisi setelah ada laporan dari Kepala Dusun Isak Azhari.

Setelah itu, polisi langsung menuju lokasi dan mengevakuasi anak tersebut untuk diberi perawatan ke puskesmas terdekat.

Menurut Yasir, selama 3 bulan terakhir, anak tersebut tinggal bersama paman dan bibinya.

Adapun ayah dan ibu anak tersebut sedang berada di dalam penjara karena terjerat kasus narkoba.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved