Mayat Mr X Yang Ditemukan di Padang Bulan Belum Dijemput Keluarga dari di RS Bhayangkara Medan
Dalam peristiwa ini, pihak kepolisian meminta dua keterangan dari dua saksi yakni pemilik rumah dan security Carefour Padang Bulan.
Penulis: Maurits Pardosi |
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Penemuan mayat di depan Carefour Padang Bulan atau di Jalan Jamin Ginting, Kelurahan Titih Rantai, Kecamatan Medan Baru pada Minggu (25/10/2020) belum dapat dikenali hingga saat ini.
Kapolsek Medan Baru Kompol Aris Wibowo menyampaikan bahwa pihaknya telah berupaya mencari identitas mayat tersebut dari data sidik jari, alhasil belum berhasil.
"Hasil data sidik jari gak terdaftar di inafis," ujar Kompol Aris Wibowo saat dikonfirmasi oleh Tribunmedan.id pada Senin (26/10/2020).
Dengan demikian, Kompol Aris Wibowo juga berharap bantuan masyarakat bagi yang mengenal mayat tersebut.
"Kita juga mohon dibantu bertanya ke warga yang kehilangan keluarganya," sambungnya.
Terkait penyebab kematian Mr X, hingga saat ini pihak kepolisian menduga akibat kecelakaan lalu lintas.
"Penyebab kematian akibat benturan dan luka di kepala. Dugaan sementara dari hasil olah TKP, luka korban dan keterangan saksi akibat lakalantas," lanjutnya.
Sebelumnya telah diberitakan bahwa Kapolsek Medan Baru Kompol Aris Wibowo memberikan keterangan atas penemuan mayat Mr X.
"Waktu kejadiannya pada hari Minggu (25/10/2020) sekitarvpukul 06.45 WIB. Korban adalah Mr X, mengenakan celana jeans warna biru dongker, kaos abuabu(A/X), umurnya diprediksi lebih kurang 30 tahun," ujar Kompol Aris Wibowo saat dikonfirmasi pada Minggu (25/10/2020).
Dalam peristiwa ini, pihak kepolisian meminta dua keterangan dari dua saksi yakni pemilik rumah dan security Carefour Padang Bulan.
"Saksinya, yang pertama Kartimin (66), seorang lelaki wiraswasta dan yang menjadi pemilik rumah atau TKP. Yang kedua adalah Andi Perdana (33), security Carrefour, yang beralamat di Jalan Bunga Rantai 2, Kecamatan Medan Baru," lanjutnya.
Lebih lanjut, dia menyampaikan perihal kronologi penemuan mayat tersebut.
"Pada hari Minggu (25/10/2020) sekira pukul 02.00 WIB, saksi II Andi Perdana mendengar suara benturan yang keras lanjut saksi melihat ke arah jalan namun tidak melihat keributan, namun melihat mobil melaju kencang dari arah kota Medan," sambungnya.
Lebih lanjut, pemilik rumah Kartimin melihat mayat tersebut di depan rumahnya.
"Pada pukul 06.45 WIB, saksi I Kartimin hendak berolahraga melihat korban sudah bergeletak berlumuran darah didepan bengkel miliknya," lanjutnya.
"Saksi juga menerangkan bahwa pada saat sebelum penemuan Mr X tidak mendengar ada keributan di depan bengkel atau di jalan umum," pungkasnya.
(cr3/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/mayat-mr-x-di-padang-bulan-1.jpg)