Sosok Ginimbi Miliarder yang Tewas Terbakar dalam Roll Royce, Gemar Pesta Mewah Punya 6 Roll Royce
Ginimbi tewas bersama tiga rekannya Limumba Karim, Elisha, dan Mitchelle “Moana” setelah mereka selesai merayakan pesta ultah ke-26 Moana.
Seorang wakil menteri Tino Machakaire telah berjanji untuk membeli Ginimbi sebuah peti mati versace, anggota parlemen Temba Mliswa telah menyumbangkan beberapa hewan untuk disembelih di pemakaman, sementara politisi Acie Lumumba telah menjanjikan 1.000 liter solar, menurut media lokal.
Sosok Ginimbi
Genius Kadungure lahir pada 10 Oktober 1984 di Domboshava dan berbisnis saat usia 17 tahun menjadi penyalur gas untuk pengguna domestik.
Ginimbi kemudian mendirikan perusahaan gas, Pioneer Gas, yang beroperasi di Botswana, Afrika Selatan, dan Zimbabwe, yang saat ini menjadi bagian dari Piko Trading Group.
Ginimbi dikenal karena banyak koleksi mobil kelas atas miliknya.
Mobil Ginimbi termasuk Lamborghini Aventador S Roadster, Bentley, Ferrari Spyder, 6 Rolls Royce, dan Land Rover.
Ginimbi memiliki beberapa rumah mewah termasuk Ginimbi House, mansion di Domboshava, di mana peresmian mansion ini ditandai dengan pesta tiga hari
Berdasarkan beberapa aset yang dimiliki Ginimbi, kekayaan bersihnya diperkirakan berkisar antara $ 10 juta hingga $ 100 juta setara Rp 1.4 triliun.
Namun nama Ginimbi tidak masuk dalam 50 orang terkaya Zimbabwe.
Meski terkenal glamour Ginimbi berkali-kali berurusan dengan hukum atas dugaan penggelapan pajak.
Dia baru saja dibebaskan otoritas Zimbabwe dengan jaminan $ 5.000, karena melaporkan harga Bentley Continental GT yang baru dibeli lebih rendah dari harga asli.
Ginimbi ditangkap dengan dugaan penipuan.
Awalnya, dia dituduh menghindari bea masuk sebesar 58.000 dolar AS.
Dia hanya membayar 82.250 dolar AS. Padahal harga pasar dari mobil tersebut 202.000 dolar AS.
Ginimbi menghabiskan dua minggu di penjara sebelum dibebaskan dengan jaminan sebesar 10.000 dolar AS.
(bbc/herald)