Janda Tewas Terikat di Marindal
Teka-teki Kematian Janda di Marindal, Tetangga Sebut Ada Sosok yang Kerap Datang ke Rumah Korban
Hingga saat ini polisi masih mendalami kasus kematian Diana (48), penghuni rumah kontrakan di Jalan Marindal Kawasan Kanal Gang Sawah, Patumbak
Penulis: Arjuna Bakkara | Editor: Juang Naibaho
"Sudah saya berikan nomornya ke polisi dan katanya sekarang lagi di Jakarta," terang Ramadhani.
Diberitakan sebelumnya, jasad Diana pertama kali ditemukan oleh Sari, yang merupakan tetangga korban.
Pengakuan Sari, dia menemukan Diana pada Minggu siang, 13 Desember 2020 Pukul 13.30 WIB sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Awalnya Sari merasa aneh karena korban tak datang ke rumahnya pada Minggu pagi kemarin.
Padahal, biasanya korban datang ke rumahnya saban hari.
Lantaran hingga tengah hari korban tak muncul, Sari yang merasa penasaran memutuskan melihat ke rumah kontrakan korban.
Meski dipanggil-panggil sampai 5 menit, tak kunjung ada sahutan dari dalam rumah.
Ia akhirnya melihat dari sebelah rumah korban.
Sontak ia terkejut melihat rumah korban dalam kondisi berantakan dan berpasir.
Kondisi di dalam kamar juga tak jauh berbeda. Pakaian juga tempat tidur terlihat berantakan.
Sari menemukan korban dalam posisi tangan terikat. Begitu pula mulutnya diikat menggunakan kain.
Korban ditemukan mengenakan celana jins mini dan kaus dalam wanita berwarna hitam.
Sedangkan posisi tempat tidur sudah tergeser rapat ke pintu kamar.
Baca juga: Memanas dengan Sule Soal Warisan, Teddy Sudah Nikah Lagi, Ketua RT: Masih Muda, di Bawah 30 Tahun
Diketahui, korban bekerja tak jauh dari rumahnya dengan beragam pekerjaan ibu rumah tangga yang bisa dikerjakannya.
Setahun belakangan, korban tinggal sendirian dan memang tidak terlalu sering berkomunikasi dengan para tetangga lantaran dianggap sibuk dengan rutinitas kesehariannya.
"Karena, Bukde Diana (korban) biasanya pergi kerja jam 7 pagi dan pulang jam 5 atau jam 6 sore," terang Sari.
Sementara itu, Kapolsek Patumbak Kompol Arfin Fahreja mengatakan masih mendalami kasus ini.
Termasuk memeriksa saksi-saksi juga telah dilakukan.
"Kita masih mendalami, mohon waktunya ya," terang Kapolsek.
(Jun-tribun-medan.com)