Langkat Terkini

Pemkab Langkat Salurkan Bantuan ke 7.716 Masyarakat Kurang Mampu, 10 Bilal Mayit Umrah Gratis

Pemerintah Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, menyalurkan berbagai bantuan sosial kepada 7.716 masyarakat kurang mampu. 

DOK/PEMKAB LANGKAT
PEMBERIAN BANTUAN: Bupati Langkat, Syah Afandin dan Tiorita Br Surbakti saat menyerahkan berbagai bantuan terhadap masyarakat kurang mampu hingga tempat ibadah di Langkat, Sabtu (6/9/2025). 

TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT - Pemerintah Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, menyalurkan berbagai bantuan sosial kepada 7.716 masyarakat kurang mampu. 

Tak hanya itu, sebanyak empat kelompok tani juga mendapat bantuan dari pemerintah daerah. 

Penyaluran bantuan ini juga dalam rangkaian kegiatan zikir dan doa bersama yang digelar di Jantera Malay, Rumah Dinas Bupati Langkat

Dalam kesempatan itu, Pemerintah Kabupaten Langkat menyalurkan bantuan dengan total nilai mencapai Rp 5 miliar.

"Kegiatan ini bukan hanya bentuk kepedulian sosial, tetapi juga momentum untuk memperkuat persatuan bangsa," ujar Bupati Langkat, Syah Afandin didampingi Wakil Bupati, Tiorita Br Surbakti, Sabtu (6/9/2025). 

“Momentum ini harus menjadi pengaruh positif bahwa negara kita dibangun atas dasar persatuan yang kokoh. Mari sama-sama bermohon kepada tuhan yang maha kuasa, semoga negeri ini dijauhkan dari segala bala bencana dan perpecahan,” sambungnya. 

Pria yang kerap disapa Ondim ini juga menekankan, kehadiran pemerintah di tengah masyarakat diwujudkan melalui berbagai program nyata, khususnya untuk mendukung pengentasan kemiskinan.

"Setiap tahunnya Pemerintah sudah menyiapkan anggaran yang cukup besar bagi masyarakat tidak mampu. Semoga bantuan ini bermanfaat besar dan dapat meringankan beban hidup penerimanya," ucap Ondim. 

Adapun bantuan yang diberikan yaitu, 10 bilal mayit teladan masing-masing mendapatkan hadiah umrah gratis.

Kemudian beasiswa 10 mahasiswa S1 (Rp1 juta/orang) dan 4 mahasiswa S2 (Rp15 juta/orang).

Selanjutnya guru pendidikan agama sebanyak 2.441 guru TPA (Rp750 ribu/orang), 655 guru sekolah minggu (Rp500 ribu/orang), serta 1.696 guru diniyah takmiliyah (Rp750 ribu/orang).

Pekerja sosial 500 bilal mayit (Rp800 ribu/orang), 676 penggali kubur (Rp600 ribu/orang). 

Tukang becak: 1.536 orang (Rp100 ribu/orang).

Terhadap rumah ibadah masjid, musala, dan gereja se-Langkat dengan total Rp120 juta.

Kelompok tani dan nelayan berupa bantuan benih, sarana pertanian, kapal tangkap <3>

Beras 1 Ton kepada 100 Masyarakat miskin termasuk ojek online. dan terakhir UMKM dan sosial, mesin jahit, kursi pangkas, mesin pelet, kursi roda, serta sertifikat halal.

(cr23/tribun-medan.com) 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved