Menyedihkan, Ibu Dua Anak Ini Disiksa Suami dan Nyaris Digadai ke Bandar Sabu
Lelaki yang diduga merupakan pecandu berat narkoba siksa anak dan istrinya hingga babak belur dan lebam-lebam
TRIBUN-MEDAN.com,STABAT-Satiem, ibu beranak dua ini sudah bisa bernafas lega.
Dia terbebas dari aksi penyiksaan yang dilakukan oleh suaminya Sumisno alias Kelik (44).
Pada Senin (4/1/2021), suaminya yang diduga pecandu berat narkoba ditangkap petugas Sat Reskrim Polres Langkat.
Baca juga: Dalam Setahun, Polda Sumut Berhasil Ungkap 800 Kg Lebih Peredaran Sabu-sabu
“Saya sudah tidak tahan dengan perlakuannya.
Dia sering menganiaya saya dan anak-anak,” kata Satiem, Senin siang.
Perempuan berumur 38 tahun ini mengatakan, karena sudah tak kuat menahan siksaan sang suami, Satiem sempat berupaya pulang ke rumah orangtuanya di Kecamatan Galang, Kabupaten Deliserdang.
Saat itu, Satiem ingin menyelamatkan diri, karena hendak digadai Kelik kepada bandar sabu.
Baca juga: Jual Sabu Senilai Rp 40 Ribu ke Polisi, Pria Ini Terpaksa Mendekam di Penjara
“Sudah hampir dijualnya saya ke bandar sabu.
Tapi saya masih punya harga diri. Saya tidak mau dan melawan,” kata Sutiem.
Karena aksinya itu, Sutiem pun disiksa oleh Kelik.
Bahkan, Kelik juga menyiksa kedua anaknya masing-masing Aw (6) dan AG (15).
Kelik memukuli anaknya menggunakan tali pinggang dan sebatang bambu.
Baca juga: SINDIKAT NARKOBA DI PETAMBURAN, Polisi Sita 201 Kg Sabu Senilai Rp 156 Miliar Jaringan Timur Tengah
Akibat perbuatan Kelik ini, AW yang masih belia mengalami memar di sekujur tubuhnya.
AW cuma bisa teriak minta tolong kepada sang ibu.
Sementara itu, Sutiem tidak bisa berbuat apa-apa lantaran turut dihajar Kelik hingga tersungkur.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/sumisno-kelik.jpg)