Sudah Negatif Covid-19, Buat Tenang Keluarga, Ini Penyebab Kondisi Syekh Ali Jaber Menurun Lagi
ULAMA Kondang Syekh Ali Jaber meninggal dunia di Rumah Sakit Yarsi, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2021), sekira pukul 09.00 WIB.
TRIBUN-MEDAN.COM - ULAMA Kondang Syekh Ali Jaber meninggal dunia di Rumah Sakit Yarsi, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2021), sekira pukul 09.00 WIB.
Kabar mengejutkan tentang wafatnya ulama kelahiran Madinah ini menyeruak di media sosial maupun pemberitaan berbagai media di Tanah Air.
Diketahui bersama pada 19 Desember 2020, Syekh Ali Jaber dinyatakan positif Covid-19.
Setelah mendapatkan perawatan intensif di ICU rumah sakit, kondisi Syekh Ali Jaber berangsur membaik.
Bahkan, ia disebut-sebut sudah pulih dari virus yang mematikan itu.
Oleh karena itu, pihak keluarga mengklaim Syekh Ali Jaber meninggal dunia dengan catatan negatif Covid-19.
Lantas yang menjadi pertanyaan besar adalah penyakit apa yang diderita Syekh Ali Jaber?
Keterangan Yusuf Mansur.
Ustaz Yusuf Mansur mengatakan bahwa Syekh Ali Jaber meninggal dunia saat negatif covid-19.
Pernyataan itu disampaikannya lewat akun Instagram pribadinya @yusufmansurnew.
"Benar Syeikh Ali wafat. 08.30," tulis Yusuf.
Kondisi kesehatan Syekh Ali Jaber diketahui menurun dalam beberapa minggu terakhir. Berikut kronologinya.
Positif Covid-19
Pada 29 Desember 2020, Syekh Ali Jaber mengumumkan dirinya positif terpapar Covid-19.
Hal itu ia sampaikan melalui video yang kemudian diunggah oleh akun yayasannya, @yayasan.syekhalijaber.
