PENGAKUAN MENGEJUTKAN Terduga Teroris Maliq Kumpulkan Infaq Beli Bom Aseton
Andriawan alias Maliq menjadi salah satu terduga teroris yang ditangkap di daerah Jakarta-Bekasi.Selain merakit bom,
"Kami dulu mencium ada gerakan yang arahnya tidak konstitusional yang dibangun oleh yang bersangkutan," pungkasnya.
Diketahui, Tersangka teroris yang ditangkap Densus 88 Antiteror di Condet, Jakarta Timur, bernama Husein Hasny (HH) bersama tiga teroris di Bekasi tengah merakit sekitar 100 bom dengan daya ledak low hingga high explosive di rumahnya.
• Jadwal Siaran Langsung Real Madrid vs Liverpool, Munchen vs PSG, Porto vs Chelsea,M City vs Dortmund
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menyampaikan hal tersebut diketahui saat Densus 88 Antiteror Polri tengah menggeledah kediaman para pelaku.
Di rumah Husein, ia menyatakan Polri menemukan bahan baku bom yang berasal dari Triacetone triperoxide TATP di kediamannya pelaku.
"TATP itu campuran dari cairan-cairan bahan kimia. Jadi itu dicampur-campur jadilah TATP. Bentuknya adalah serbuk putih. Itulah yang jadi bahan utama untuk meledak. nanti tinggal dimasukan ke dalam pipa," kata Yusri di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (30/3/2021).
Ia menyatakan nantinya TATP itu dimasukkan ke dalam pipa oleh Husein. Setelah itu, pipa itu dimasukkan paku dalam jumlah banyak untuk menambah efek eksplosif saat meledak.
"Kalau di saudara HH itu pipa, yang dia campur masuk ke gotri. Tau gotri? paku-paku jadi kalau meledak nancep. Meledak paku-paku itu akan terbang ke orang-orang yang ada di situ. Nah TATP itu ada seberat 2 Kg," ujar dia.
Tak hanya bom pipa, pihaknya juga menemukan bom panci dengan daya ledak rendah di rumah Husein Hasny. Jika ditotal, bahan baku bom yang disita dari tangan Husein dan tiga teroris lain yang ditangkap di Jakarta-Bekasi dapat menjadi 100 lebih bom.
"Itu sekitar ditotalkan dengan yang ada di saudara ZA itu sudah 12 yang siap diledakkan. Jadi 5 di tempat di saudara ZA. Ada 7 yang di tempat si saudara HH. Ada 2 Kg lebih. Ada lagi yang memang akan dicampurkan lagi. kalau mau ditotalkan semua itu hampir 100 lebih bom yang akan disiapkan," jelas dia.
Di sisi lain, ia menambahkan Husein Hidayat juga dikenal sebagai donatur dalam kegiatan teroris tersebut.
"HH ini adalah motivator, fasilitator, dan pendana. Dia yang mengatur semuanya, yang merencanakan baik itu berapa kali pertemuan di rumahnya, baik membuat cara membuat bom, dan membiayai pembelian bahan-bahan untuk pembuatan bom," tukas dia.

Baca juga: Didemo Mahasiswa, Wali Kota Bobby Nasution Diminta Tindak Mafia Pukat Trawl
Baca juga: TEKA-TEKI Kasus Tembak Mati Warga di Martubung, Polisi Telah Periksa 16 Saksi
(T R IBUNNEWS.COM /Reza Deni/Igman Ibrahim
PENGAKUAN MENGEJUTKAN Terduga Teroris Maliq Kumpulkan Infaq Beli Bom Aseton