Breaking News

Viral Medsos

KISAH Pilu Siswi SMK Hidup Sebatang Kara di Gubuk Bambu, Sudah 5 Kali Diajukan Tak Digubris Pemda

Siti Nuraida sudah bertahun-tahun ia hidup sebatang kara di rumah reot di Desa Cimanggu, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten.

Penulis: AbdiTumanggor | Editor: AbdiTumanggor
Tribun Banten
Siti Nuraida dan Keponakannya tinggal di rumah reot yang terbuat dari bambu.| Siti Nuraida (16) dan keponakan Asiyah (8) saat ditemui di rumah reyotnya di Desa Cimanggu, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Rabu (7/4/2021). Aida sejak usia 3 tahun sudah ditinggal ibunya meninggal dunia dan ayahnya menikah lagi. (TribunBanten.com/Marteen Ronaldo Pakpahan) 

"Kalau biaya hidup saya dikasih uang sama kakak saya yang sedang kerja di Jakarta. Dikirim Rp 800 ribu sebulan untuk kebutuhan sekolah dan makan," ungkapnya.

Famili Aida pernah menawarkan Aida untuk tinggal di rumah mereka.

Namun, Aida memilih tinggal di rumahnya yang reot itu karena merasa nyaman di rumah sendiri.

Kini, besar harapan Aida mendapat bantuan dari pemerintah daerah setempat untuk perbaikan rumahnya.

5 Tahun Pengajuan Tak Digubris

Kepala Desa Cimanggu, Suwardi mengaku pihaknya telah mengajukan proposal permintaan bantuan ke Pemerintah Kabupaten Pandeglang untuk perbaikan rumah Aida selama 5 tahun berturut-turut.

Ia tak menapik jika rumah yang dihuni oleh siswi SMK itu sudah tak layak huni.

Menurutnya, tempat tinggal yang ditempati Aida sudah sejak lama masuk kategori rumah tidak layak huni (RTLH).

"Jadi, rumah ini sebenarnya sudah tidak layak pakai, sudah diajukan beberapa kali ke dinas, tetapi tidak pernah digubris. Jadi, hingga saat ini belum terealisasikan," ujar Suwardi.

Baca juga: Asisten Rumah Tangga (ART) Hotma Sitompul Mengaku Matanya Dicolok-colok dan Disekap oleh Desiree

Baca juga: Respon Menohok Desiree soal Tudingan ART: Itu Fitnah, Hotman Paris Pasang Badan: Itu Cerita Buatan

Baca juga: Desiree Bantah Klaim Hotma Sitompul soal Aset Ruko Mami Toko, Apartemen di Singapura dan Australia

Baca juga: Siswi Kelas 5 SD AC (12) Ditawarkan Melalui MiChat Rp 450 Ribu Sekali Main di Apartemen Gading Nias

(*/Tribunmedan.id/ Tribun Banten)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved