Potensi Konflik, Bobby Nasution Diminta Tertibkan PKL Jalan Bulan, Pedagang Singgung Wali Kota Lama
Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution diminta segera menertibkan pedagang di Jalan Bulan karena berpotensi melahirkan konflik
lihat foto
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN-Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution diminta untuk segera menertibkan pedagang kaki lima (PKL) yang membuka lapak di Jalan Bulan, Kecamatan Medan Kota.
Sebab, keberadaan PKL di Jalan Bulan ini bisa memicu konflik antar sesama pedagang.
Saat ini, para pedagang yang membuka lapak di Pusat Pasar Medan mengeluh.
Baca juga: Penderita Kusta Berharap Belas Kasih Bobby Nasution, Merasa Jadi Anak Tiri yang Kurang Diperhatikan
Sebab, dagangan mereka tidak laku lantaran adanya pedagang tidak berizin di Jalan Bulan.
"Pendapatan kami menurun drastis. Ini bukan karena Covid-19, tapi karena pedagang kaki lima (PKL) tak berizin di Jalan Bulan," kata Sahlan, Ketua Persatuan Pedagang Ikan Basah Pusat Pasar Medan, Senin (12/4/2021).
Sahlan mengatakan, dari dahulu masalah PKL tidak berizin ini sudah pernah disampaikan kepada pihak terkait, khususnya Pemko Medan.
Baca juga: Terobosan Bobby Nasution Mulai Terlihat, Pendapatan E-Parking di Kesawan Rp 10 Juta Seminggu
Namun, kata Sahlan, Pemko Medan dibawah kepemimpinan Wali Kota yang lama tak mampu menyelesaikan masalah ini.
Bahkan, Wali Kota yang lama tidak mampu menyelesaikan masalah premanisme, yang kerap mengutip uang dari PKL yang membuka lapak di Jalan Bulan,
"Dulu Wali Kota yang lama pernah lakukan penertiban, tapi tidak mampu. Jadi kami harap Wali Kota baru bisa melakukan penertiban terhadap pedagang kaki lima tersebut," kata Sahlan.
Dia mengatakan, pedagang tak berizin di Jalan Bulan berani buka lapak karena setor ke sejumlah preman.
Baca juga: Jadi Prioritas, Bobby Nasution Perintahkan Kadis Bentuk Tim Atasi Sampah di Sungai Deli
Dampaknya, barang milik pedagang di Pusat Pasar Medan menjadi tidak laku.
"Biasanya kami jual ikan ini bisa laku tiga kotak fiber (satu fiber berisi 130 sampai 140 kilogram). Sekarang untuk satu fiber saja susah terjual dan kadang rugi," katanya.
Maka dari itu, Sahlan dan pedagang lain di Pusat Pasar Medan meminta Bobby Nasution mengambil langkah tegas.
Sahlan tidak ingin Bobby Nasution seperti Wali Kota sebelumnya, yang tak mampu menyelesaikan persoalan kecil.(cr20/tribun-medan.com)
