Tsunami Covid di India
Berkat Wanita Desanya Bebas Virus, Ini Kesalahan Fatal India Sehingga Babak Belur Digebuk Covid-19
Di balik itu semua, akhirnya terbongkar kesalahan fatal yang dilakukan India, sehingga Tanah Hidustan tersebut babak belur digebuk Covid-19.
Penulis: Azis Husein Hasibuan | Editor: Azis Husein Hasibuan
Kementerian Kesehatan India belum memberikan komentar apa pun.
Ketegangan yang muncul di India kini telah menyebar ke setidaknya 17 negara, mendorong banyak pemerintah memutuskan untuk menutup perbatasan dengan orang-orang dari India.
Organisasi Kesehatan Dunia belum menyatakan strain di India sebagai "strain of concern", seperti yang terjadi pada strain yang ditemukan di Inggris, Brazil dan Afrika Selatan.
Tetapi WHO mengatakan pada 27 April bahwa model asli, berdasarkan sekuensing genetik, menunjukkan bahwa B.1.617 memiliki tingkat penyebaran yang lebih tinggi daripada jenis lain yang saat ini tersedia di India.
Varian B.1.1.7 dari Inggris juga terdeteksi di India sejak Januari, termasuk negara bagian Punjab di utara.
Baca juga: KONDISI COVID-19 India Hari Ini, Dokter Minta Berlakukan Lockdown Bangun RS Darurat Seperti China
Negara bagian memberlakukan blokade sejak 23 Maret, tetapi ribuan petani dari negara bagian itu masih berpartisipasi dalam demonstrasi di pinggiran Delhi, sebelum tindakan blokade berlaku.
"Itu adalah bom waktu," kata Anurag Agrawal, seorang ilmuwan INSACOG, kepada Reuters.
"Wabah hanya masalah waktu karena pertemuan massal adalah masalah besar. B.1.1.7 adalah strain yang sangat buruk dalam hal tingkat penyebaran," kata Agrawal.
Termasuk Covid-19, Inilah Desa di India Bebas Virus berkat Perempuan
Di tengah tragedi Covid-19 di India, ternyata ada sebuah desa di negara tersebut yang benar-benar bebas dari infeksi apa pun.
Saat negara lain menghadapi krisis karena pandemi Covid-19 yang terus menghancurkan sistem kesehatan yang sudah buruk, ada sebuah desa di India yang benar-benar bebas dari infeksi.
Hal ini berkat upaya pencegahan dari masyarakat setempat.
Desa tersebut adalah desa Chikhalar di negara bagian Madhya Pradesh, India Tengah.
Sejauh ini, ketika India menderita Covid-19 gelombang kedua, desa tersebut belum mencatat adanya infeksi apa pun.

Para wanita desa yang berkontribusi pada keajaiban ini.