Israel Bunuh 4 Tokoh Otak Pengembang Roket Hamas yang Berhasil Tembus Iron Dome

Zabda yang menyandang gelar PhD di bidang teknik mesin dengan spesialisasi di bidang aerodinamika, tokoh utama yang membuat roket Hamas berkembang.

Editor: Tariden Turnip
afp
Israel Bunuh 4 Tokoh Otak Pengembang Roket Hamas yang Berhasil Tembus Iron Dome . Israel menghancurkan bangunan berlantai 14 di Gaza 

Menurut Shin Bet (Badan Keamanan Israel), Tahla adalah tangan kanan Deif dan tokoh utama dalam peningkatan kemampuan militer Hamas.

Gamal Zabda, kepala departemen pengembangan dan proyek roket Hamas, juga tewas.

Menurut Shin Bet, Zabda yang menyandang gelar PhD di bidang teknik mesin dengan spesialisasi di bidang aerodinamika, tokoh utama yang membuat roket Hamas berkembang signifikan.

Khazem Khatib, kepala departemen teknik di divisi produksi Hamas dan menjabat sebagai wakil kepala staf juga tewas.

Kamis dini hari, rumah Iyad Tayeb, seorang komandan batalyon Hamas, dihancurkan oleh pasukan Israel.

Israel juga menghancurkan Menara Shorouq berlantai 14 di Kota Gaza.

Ini merupakan gedung bertingkat ketiga yang dihancurkan Israel di Gaza.

Youmna Al Sayed, seorang jurnalis yang melaporkan dari Kota Gaza, kepada Al Jazeera mengatakan Menara Shorouq adalah rumah bagi banyak kantor media di Jalur Gaza dan berada di daerah yang sangat padat penduduknya.

Di gedung ini juga berkantor televisi Al-Aqsa.

Dia mengatakan gedung Sharouq memiliki tiga hingga empat kantor outlet media di masing-masing dari 14 lantai, sedangkan lantai dasar memiliki restoran dan bank, dan satu-satunya mal besar di Jalur Gaza terletak di seberang menara.

Dia mengatakan gedung itu tidak digunakan oleh pejuang Hamas.

Dia mengatakan telah terkena beberapa rudal "peringatan", kemudian serangan rudal penuh.

"Saya dapat meyakinkan Anda bahwa akibat dari kehancuran menara ini akan sangat mengerikan," katanya.

Rabu, Menteri Pertahanan Benny Gantz mengatakan operasi militer akan terus berlanjut di Jalur Gaza selama diperlukan dan saat ini tampaknya tidak akan ada habisnya.

“Israel tidak sedang mempersiapkan gencatan senjata. Saat ini tidak ada tanggal akhir untuk operasi tersebut. Hanya ketika kita mencapai keheningan total, kita dapat berbicara tentang ketenangan, ” kata Gantz dalam tur Ashkelon yang dihantam roket.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved