Korban Pembunuhan
Kesaksian Keluarga Lelaki yang Dibunuh dan Mayatnya Dibuang, Sempat Ada Pria Datang Bawa Besi
Keluarga korban pembunuhan ungkap ada laki-laki yang datang bawa besi panjang sebelum Dani ditemukan tewas
Penulis: Victory Arrival Hutauruk | Editor: Array A Argus
TRIBUNMEDAN.COM,MEDAN-Pria yang tewas mengenaskan dan jasadnya dibuang di Jalan Seroja Raya, Kelurahan Tanjung Selamat, Kecamatan Medan Tuntungan memiliki nama lengkap Joel Hamdani (33).
Laki-laki ini punya banyak masalah dengan sejumlah warga, lantaran kerap melarikan sepeda motor dengan dalih tengah ada keperluan karena disuruh ibu atau bapaknya.
Kuat dugaan, Dani, sapaan akrab Joel Hamdani, dibunuh oleh satu diantara korbannya.
Baca juga: Seram Kali, Seorang Pria Diduga Disiksa Lalu Dibuang Tanpa Busana di Sekitar Permukiman Warga
Menurut penuturan keluarga, pada Senin (5/7/2021) malam ada orang yang datang mencari Dani.
Laki-laki itu mengaku kehilangan motor Honda Beat karena dibawa kabur oleh Dani.
"Orang yang mencari adik saya itu datang jam 10 malam (22.00 WIB). Dia mencari adik saya karena motornya katanya dibawa," kata Novita Sari (38), kakak Dani, Selasa (6/7/2021).
Baca juga: Dani Tewas Mengenaskan, Ditemukan Tanpa Busana dan Penuh Luka di Wajah, Kepling Ungkap Tanda Ini?
Lantaran Dani tidak ada di rumah, Novita Sari mengatakan bahwa adiknya itu sudah tidak pulang beberapa hari ini.
Kemudian, orang yang mencari Dani itu pergi dari rumah korban.
Tak lama kemudian, orang tadi datang kembali bersama abangnya.
Abang si laki-laki itu membawa besi panjang.
"Ibu kenal sama orang yang datang itu. Pertama kali datang, dia sendirian. Lalu datang lagi sama abangnya membawa besi panjang," kata Novita.
Baca juga: TERKUAK Motif Pembunuhan Dani di Jalan Seroja Raya, Diduga Larikan 7 Motor Warga untuk Beli Sabu
Novita menduga, bahwa orang yang membunuh Dani adalah pria yang datang ke rumahnya itu.
Novita mengakui, bahwa adiknya memang kerap terlibat masalah.
Yang dia sesalkan, kenapa pelaku membunuh korban.
Amatan www.tribun-medan.com di rumah duka Jalan Seroja Raya, Gang Fajar, Kelurahan Tanjung Selamat, Kecamatan Medan Tuntungan, terlihat ibu korban tampak lemas dan hanya bisa terbaring di tempat tidur sambil menangis.
Sementara ayahnya yang baru selesai operasi juga hanya bisa terbaring di lantai dua rumahnya.(vic/tribunmedan.com)