Sebanyak 10.000 Militer China dan Rusia Gelar Latihan Gabungan Besar-besaran, Bagaimana Reaksi AS?

Juru Bicara Kementerian Pertahanan China Wu Qian mengatakan, latihan gabungan tersebut bakal digelar pada awal hingga pertengahan Agustus.

Editor: AbdiTumanggor
China Daily
Foto Pasukan Militer China. 

Zhuhai Ziyan mengklaim telah "banyak pertanyaan dari beberapa perusahaan asing," menunjukkan bahwa perusahaan tersebut bersedia untuk menjual atau melisensikan teknologinya.

China bukanlah negara pertama yang mengeksplorasi serangan gerombolan drone kecil.

Badan penelitian DARPA Amerika sedang mengerjakan Offensive Swarm-Enabled Tactics, atau OFFSET , yang membayangkan manusia sebagai manajer sumber daya drone, menggunakan realitas virtual seperti video game untuk mengontrol formasi ratusan pesawat kecil tak berawak selama pertempuran.

Sebuah tes pada 2018 dari Operasi Kolaborasi DARPA di Lingkungan yang Ditolak (CODE) menunjukkan bagaimana kawanan drone, ketika komunikasi dengan pengontrol manusianya terganggu, masih dapat menemukan dan menyerang target hanya dengan AI dan mengikuti maksud dari rencana misi.

Rusia juga memiliki pengalaman dengan kawanan drone—tetapi sebagai target.

Pada tahun 2018, sekelompok pesawat tak berawak kecil, dipersenjatai dengan bahan peledak, diluncurkan oleh pemberontak Suriah di sebuah pangkalan udara Rusia di Suriah.

Rusia mengklaim telah menembak jatuh tujuh dan membajak link radio mereka untuk menguasai enam lainnya.

Yang sangat menarik tentang kawanan drone China adalah dominasi China dalam produksi drone.

Pabrikan China DJI membuat hampir 80 persen drone yang digunakan di Amerika Serikat dan Kanada (otoritas AS baru-baru ini memperingatkan bahwa robot ini dapat mencuri data dari penggunanya).

Basis manufaktur yang solid seperti itu menempatkan Beijing pada posisi yang kuat untuk membangun sejumlah besar drone serang kecil.

(*/Tribun-medan.com/ INTISARI )

SELANJUTNYA Baca: Informasi Rahasia Bocor, China Siapkan Ratusan Senjata Nuklir di Gurun Gansu, Amerika Ketar-ketir

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved