News Video
Demi Menutupi Hubungan Gelapnya, VP Buang Bayi di Tumpukan Sampah
Petugas Reserse Kriminal Polres Asahan berhasil meringkus seorang wanita yang nekat membuang bayi di tumpukan sampah di Desa Perkebunan Aek Tarum.
Penulis: Alif Al Qadri Harahap |
TRIBUN-MEDAN.COM, ASAHAN - Petugas Reserse Kriminal Polres Asahan berhasil meringkus seorang wanita yang nekat membuang bayi di tumpukan sampah di Desa Perkebunan Aek Tarum, Kecamatan Bandar Pulau, Kabupaten Asahan.
VP(18) sengaja membuang bayi berjenis kelamin perempuan tersebut untuk menutupi kehamilannya.
"Semalam di temukan bayi berjenis kelamin perempuan di tumpukan sampah dekat Desa Perkebunan Aek Tarum, Kecamatan Bandar Pulau, Kabupaten Asahan. Beberapa jam kemudian, tim berhasil meringkus VP, ibu korban," ujar Kapolres Asahan, AKBP Putu Yudha Prawira, Kamis (12/8/2021).
Katanya, motif wanita muda tersebut membuang anaknya di karenakan hasil hubungan gelapnya dengan seorang pria dan membuang bayi hasil perbuatannya untuk menutupi kehamilannya.
"Motifnya untuk menutupi kehamilannya," jelasnya.
Bahkan, ujar Putu, VP sengaja membuang anaknya agar meninggal dunia dan tidak meninggalkan jejak.
"Sehingga dengan harapan, bayi tersebut meninggal dunia dan menutupi aibnya selama ini," ujarnya.
Lanjutnya, saat ini Polres Asahan masih mendalami kasus dan akan menentukan apakah ayah kandung korban akan di jerat pidana atau tidak.
"Ayahnya sudah tau siapa, tapi masih didalami apakah akan dilakukan penahanan juga atau tidak," kata Putu.
Putu mengatakan VP di sangkakan dengan pasal 338 tentang percobaan pembunuhan dan merenggut nyawa seseorang.
"Dengan ancaman pidana selama 15 tahun penjara," pungkas Putu.
Sebelumnya, bayi berjenis kelamin perempuan itu ditemukan mengenaskan di tumpukan sampah di Desa Perkebunan Aek Tarum, Kecamatan Bandar Pulau, Kabupaten Asahan dalam kondisi masih hidup dengan tali pusar yang masih melilit.
Weny, saksi yang pertama kali melihat bayi perempuan tersebut mengaku mendengar suara bayi saat hendak membuang sampah.
"Saya buang sampah, biasanya ga sampai ke bawah. Tapi ini ntah kenapa sampai kebawah. Terus saya dengar suara bayi nangis, saya ikuti. Rupanya benar ada bayi," ujar Weny.