Kisah Eksekusi Mati Anggota PKI yang Punya Ilmu Kebal, Akhirnya Tewas Setelah Terucap Satu Kata Ini

Danton tersebut lantas mengambil pistol dan menempelkannya tepat di kening tawanan tersebut. "Klik-klik." Pistol sama sekali tak bisa menyalak.

Editor: Juang Naibaho
wikipedia
Peristiwa pembersihan anggota dan simpatisan PKI 

Mbah Suro juga sering memberi jampi-jampi atau mantera dan air kekebalan kepada para muridnya.

Banyak pengikutnya yang percaya telah menjadi kebal terhadap senjata tajam dan senjata api.

Seiring waktu, nama Mbah Suro semakin terkenal sehingga makin banyak yang datang ke padepokannya hingga mencapai ribuan orang.

Banyak dari mereka adalah anggota dan simpatisan PKI yang bersembunyi dari kejaran TNI.

Melihat Mbah Suro telah ditunggangi oleh PKI, Panglima Kodam VII/Diponegoro memerintahkan untuk menutup padepokan tersebut.

"Pangdam terpaksa memerintahkan agar penutupan dilakukan dengan jalan kekerasan, karena segala upaya jalan damai yang ditempuh telah menemui jalan buntu," tulis Hendro dalam bukunya

Akhirnya, Kodam VII/ Diponegoro beserta satu Kompi RPKAD (sekarang Kopassus) di bawah pimpinan Feisal Tanjung menyerbu padepokan Mbah Suro.

Mbah Suro pun berhasil ditaklukkan dalam penyerbuan itu.

Selain Mbah Suro, puluhan orang muridnya tewas. Sedangkan pengikut Mbah Suro lainnya berjumlah seribuan orang akhirnya menyerah.

Di pihak TNI, terdapat tiga orang prajurit yang gugur. Beberapa anggota lainnya mengalami berat dan ringan.

(tribun-medan.com/berbagai sumber)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved