Akun IG Emma Watson Posting Dukungan untuk Palestina, Dubes Israel Lontarkan Sindiran

TRIBUN-MEDAN.com - Postingan akun Instagram aktris Inggris Emma Watson yang menyatakan solidaritas untuk Palestina mendapat dukungan luas dari pengguna Instagram yang pro-Palestina, tetapi juga menuai kritik keras dari pejabat Israel.

Postingan ini muncul beberapa hari setelah pertemuan Menteri Pertahanan Israel dengan Presiden Palestina untuk membahas masalah keamanan, ekonomi, kemanusiaan serta ketegangan di Tepi Barat.

Akun bintang film, yang dikenal karena perannya sebagai Hermione Granger dalam film Harry Potter, ini membagikan gambar pada hari Senin dengan kalimat, "Solidaritas adalah kata kerja".

Aljazeera melaporkan, Selasa (5/1/2022), bahwa gambar itu awalnya diposting pada Mei tahun lalu oleh Bad Activism Collective setelah Israel melakukan serangan mematikan selama sebelas hari di Jalur Gaza. Pada saat itu, sejumlah selebriti ikut angkat bicara.

Model Bella Hadid dan aktris Susan Sarandon memposting pesan dukungan orang-orang Palestina.

Aktivis Inggris-Australia Sara Ahmed mengatakan: “Solidaritas tidak menganggap bahwa perjuangan kita adalah perjuangan yang sama, atau bahwa rasa sakit kita adalah rasa sakit yang sama, atau bahwa harapan kita adalah untuk masa depan yang sama.

“Solidaritas melibatkan komitmen, dan kerja, serta pengakuan bahwa bahkan jika kita tidak memiliki perasaan yang sama, atau kehidupan yang sama, atau tubuh yang sama, kita hidup di bumi yang sama.”

Instagram Watson dalam keterangan di Bio-nya menyebut bahwa akun itu "telah diambil alih oleh Kolektif Feminis anonim". Pengambilalihan sementara akun Instagram ini jamak dilakukan oleh para selebritas sebagai bentuk kerjasama dengan pihak lain.

Unggahan tersebut, yang pada Selasa memiliki hampir satu juta "like" dan lebih dari 89.000 komentar, dipuji oleh pengguna media sosial pro-Palestina.

Banyak yang berterima kasih kepada Watson atas dukungannya, sementara beberapa menambahkan tagar #FreePalestine dan #PalestineWillBeFree ke komentar mereka.

Di sisi lain, Duta Besar Israel untuk PBB, Gilad Erdan, mengkritik postingan tersebut.

"Fiksi mungkin berhasil di Harry Potter, tetapi di dunia nyata tidak," tulisnya di Twitter.

“Jika itu terjadi, sihir yang digunakan di dunia sihir bisa menghilangkan kejahatan Hamas (yang menindas wanita dan berusaha memusnahkan Israel) dan Palestinian Authority (yang mendukung teror). Kalau seperti itu, saya akan mendukung! ” tulisnya.

Komentarnya diikuti komentar mantan duta besar Israel untuk PBB, Danny Danon.

“10 poin untuk Gryffindor karena menjadi antisemit,” tweet Danon.