KERAP Dilintasi Truk Bertonase Tinggi, Jalanan di Depan RSU Kabanjahe Rusak Kembali
Kerusakan ini diduga akibat dari truk-truk bertonase berlebihan yang kembali melintasi jalan berstatus jalan kabupaten tersebut.
Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Randy P.F Hutagaol
Masih Sering Dilintasi Truk Bertonase Tinggi, Jalan di Depan RSU Kabanjahe Kembali Rusak
TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Kondisi aspal di Jalan Selamat Ketaren, Kabanjahe, tepatnya di depan Rumah Sakit Umum (RSU) Kabanjahe, kembali mengalami kerusakan.
Kerusakan ini, diketahui sudah berlangsung beberapa bulan terakhir.
Amatan Tribun Medan, kerusakan kondisi aspal ini terjadi mulai dari simpang enam hingga ke persimpangan Jalan Kapten Pala Bangun.
Dari jalan sepanjang kurang lebih 400 meter ini, mengalami kerusakan di beberapa titiknya.
Terlihat, aspal kembali mengelupas dengan diameter mulai dari 50 sentimeter hingga satu meter.
Dengan kondisi jalan yang kembali rusak ini, membuat pengendara yang melintas menjadi terkendala. Pasalnya, tak jarang pengendara yang terkena lubang terlebih saat hujan turun yang membuat lubang tertutup air.
"Ya terganggu lah jalannya rusak seprti ini, apalagi kalau sudah hujan, bahaya sekali lewat sini," ujar seorang pengendara Tio, Rabu (12/1/2022).
Kerusakan ini diduga akibat dari truk-truk bertonase berlebihan yang kembali melintasi jalan berstatus jalan kabupaten tersebut.
Padahal, truk dengan tonase yang tinggi harusnya melintasi jalan berstatus provinsi atau nasional, karena kondisi aspal yang sudah disesuaikan dengan muatan kendaraan yang melintas.
Padahal, di monumen yang ada di Simpang Enam sudah dipasang spanduk informasi jika truk dilarang melintas di jalan tersebut.
Pasalnya, untuk menghalau agar truk tidak kembali melintas sudah dipasang portal.
Namun, ternyata spanduk tersebut tidak diikuti adanya portal di mana fasilitas portal yang terbuat dari besi tersebut sudah tidak ada.
"Banyak truk yang lewat sini, padahal kan enggak boleh. Itu yang buat jalan rusak lagi," katanya.
Diketahui, beberapa waktu lalu di jalur tersebut sempat dipasang portal oleh pihak Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Karo.