Gadis Ini Rela Sumbangkan Ginjalnya untuk Pacar, Setelah Transplantasi Berhasil Malah Diputus

Kisah tentang perempuan yang mendonorkan ginjal untuk pacarnya viral di media sosial. Namun, setelah operasi transplantasi pacarya mengakhiri hubungan

(COLLEEN LE via NEW YORK POST)
Colleen Le (30 tahun), yang tinggal di Amerika, menjelaskan dalam serangkaian video viral soal bagaimana dia membuat keputusan untuk menjalani prosedur operasi untuk menyelamatkan pacarnyanya. 

TRIBUN-MEDAN.com - Kisah tentang perempuan yang mendonorkan ginjal untuk pacarnya viral di media sosial. Namun, setelah operasi transplantasi ginjal, pacarya mengakhiri hubungan. 

Perempuan in bernama Colleen Le (30 tahun), yang tinggal di Amerika.

Ia menjelaskan dalam sebuah video TikTok bagaimana dia membuat keputusan untuk menjalani prosedur operasi untuk menyelamatkan pacarnya.

Colleen memutuskan untuk memberikan ginjalnya kepada pacarnya karena tidak ingin kehilangan. 

Ketika mereka pertama kali menjalin hubungan, pacarnya memang telah berterus terang bahwa dia sedang mengidap penyakit serius. 

Pacarnya memang tengah berjuang dengan penyakit ginjal kronis sejak usia 17 tahun.

Dengan kondisi itu, pacarnya harus menjalani cuci darah rutin, dengan ginjal yang berfungsi hanya lima persen dari kapasitas rata-rata.

"Saya memutuskan untuk diuji dan melihat apakah kami cocok, karena saya tidak ingin melihatnya mati," ujarnya melansir New York Post pada Sabtu (22/1/2/2022).

Baca juga: POLDA Periksa 11 Orang Saksi Soal Kerangkeng Manusia Milik Bupati Langkat, Kabid: Korban Tak Digaji

Baca juga: Korban Dugaan Suntik Vaksin Kosong Bertambah di Medan, Polisi Periksa 13 Saksi

Saat mengetahui bahwa dia cocok sebagai donor, Colleen melanjutkan dengan prosedur operasi dan kedua pasangan pulih sepenuhnya setelah transplantasi berhasil.

Namun, dalam video lanjutan dia menjelaskan bahwa hubungan mereka sedang di ambang putus. 

Tujuh bulan setelah prosedur besar tersebut, pacarnya mengeklaim akan pergi ke pesta bujangan di Las Vegas dengan kelompok gerejanya untuk akhir pekan.

Colleen mengatakan bahwa dia tidak memiliki kekhawatiran tentang perjalanan itu, karena pacarnya adalah seorang yang religius.

Pada saat itu, Colleen yang sedang berada di tengah ujian akhir mempercayai pacarnya sepenuhnya,  sehingga tidak ambil pusing.

Namun pacarnya kemudian muncul di depan pintu rumahnya dan mengaku selingkuh.

“Banyak argumen kemudian, saya akhirnya memaafkannya dan memberinya kesempatan kedua,” katanya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved