SOSOK Mardiansyah, Pengusaha Kargo Asal Kisaran, Miliki Prinsip dan Nekat Ambil Kesempatan
Mardiansyah sukses memiliki perusahan kargo, Duta Sarana Indocarco (DSI) yang kini memiliki banyak cabang, diantaranya Medan, Kisaran, Pekanbaru, dan
lihat foto
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Memiliki jiwa nekat diperlukan dalam mencoba peruntungan bisnis.
Hal inilah yang dilakukan oleh Mardiansyah, pengusaha kargo sukses asal Kisaran, Sumatera Utara.
Mardiansyah sukses memiliki perusahan kargo, Duta Sarana Indocarco (DSI) yang kini memiliki banyak cabang, diantaranya Medan, Kisaran, Pekanbaru, dan Jakarta.
Diceritakannya, sebelum membuka perusahaan ekspedisi, Mardiansyah sempat mengalami jatuh bangun dalam berbisnis.
Baca juga: SOSOK Donald Sihombing, Pengusaha Asal Tanah Batak, Masuk Daftar 20 Besar Orang Terkaya
Ia mengawali peruntungan dengan merantau ke Batam. Namun, keberuntungan belum berpihak kepadanya.
Hingga akhirnya ia kembali ke kota Medan pada tahun 2015 dan menjajaki bisnis es pisang hijau.
"Sampai di Medan saya gak tahu mau ngapain. Jadi saya itu suka minum Es Pisang Hijau. Nah kita akhirnya bangun steling sendiri karena kalau order kan mahal," ungkap Mardiansyah, Jumat (11/2/2022).
Bisnis pertama milik Mardiansyah di Medan ini pun ia bangun dengan jatuh bangun hingga akhirnya bisa menghasilkan kurang lebih empat outlet dalam waktu tiga bulan.
"Jangan pernah kepentingan produksi itu kita jadikan keperluan konsumtif kita," ujarnya.
Sementara itu, Mardiansyah juga kembali memperluas bisnisnya. Berbekal pernah bekerja di bidang kargo, pria kelahiran 1988 ini akhirnya kembali merintis bisnis kargo.
"Saya urus sendiri untuk perizinan sampai pasang plank kantor dan Alhamdulillah kita juga diberikan tempat dari teman yang sebelumnya ingin jual ruko tiga lantainya," tutur Mardiansyah.
Dalam menjalankan bisnis, Mardiansyah percaya bahwa bisnis akan berjalan lancar apabila dibangun dengan kerjasama tim yang sehat.
"Transfermasi energi ini penting ya dalam sebuah tim. Semakin semangat dia akan menularkan semangat mereka juga. Dan itu berlaku ke semua tim ke seluruh Indonesia. Kekuatan yel yel dan doa mampu mereduce minusnya DSI Cargo," kata Mardiansyah
Baca juga: SOSOK Awi, Pengusaha yang Sukses Perkenalkan Kopi Citarasa Lokal ke Mancanegara
Di sisi lain, Mardiansyah juga berpikiran ingin dapat berkontribusi untuk negara dengan dapat menciptakan lapangan pekerjaan.
"Saya punya pemikiran agar bagaimana kita bersumbangsih kepada negara yaitu lowongan pekerjaan. Itu yang jadi impian saya sehingga bisa buka beberapa cabang dengan modal Niat, Nekad, dan No Ragu," ujar Mardiansyah.
