Breaking News

News Video

Eropa Kini Dilanda Inflasi Akibat Sanksi Energi dari Rusia, Naik dengan Tingkat Tahunan 7,5 Persen

Harga barang-barang konsumen di Eropa yang menggunakan mata uang euro naik dengan tingkat tahunan 7,5 persen di akhir Maret.

Kondisi ini mendesak Bank Sentral Eropa untuk segera mengambil tindakan.

Bank berusaha menyeimbangkan rekor inflasi dengan ancaman bahwa perang bisa merugikan ekonomi yang sebelumnya sudah berada di bawah tekanan.

Di sisi lain, negara-negara yang tidak menggunakan euro seperti Inggris dan Norwegia memutuskan untuk menaikkan suku bunga.

Di zona euro, ada kenaikan harga untuk kategori pengeluaran lainnya di samping kebutuhan energi.

Biaya makanan, alkohol, dan tembakau naik 5 persen, dibandingkan dengan 4,2 persen di bulan sebelumnya.

Sementara itu, Presiden Rusia Vladimir Putin mengancam akan menutup pasokan gas jika negara-negara lain tak mau membayar dengan rubel.

Putin sebelumnya telah menandatangani dekrit yang menegaskan negara pembeli gas harus membuka rekening rubel di bank Rusia sejak Jumat (1/4/2022).

Permintaan Putin ini dinilai sebagai aksi untuk meningkatkan nilai rubel, yang sempat terpukul oleh sanksi Barat.


(Tribun-Video.com)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul BREAKING NEWS: Eropa Dilanda Inflasi Tinggi 7,5 %, Harga Barang Meroket Dipicu Sanksi Energi Rusia, https://www.tribunnews.com/internasio....

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved