Breaking News

Perang Rusia Ukraina

Buntut Pembantaian di Bucha, RUSIA Diusir dari Dewan HAM PBB, Ini 24 Negara yang Membelanya

Ini adalah sinyal bahwa dua pertiga anggota PBB percaya bahwa Rusia tidak pantas menjadi anggota badan hak asasi manusia internasional.

Editor: Tariden Turnip
RONALDO SCHEMIDT / AFP
Buntut Pembantaian di Bucha, RUSIA Diusir dari Dewan HAM PBB, Ini 24 Negara yang Membelanya . Mayat sedikitnya 20 pria berpakaian sipil ditemukan tergeletak di satu jalan di Kota Bucha, Sabtu (3/4/2022) 

Duta Besar Rusia untuk PBB, Vassily Nebenzia, awal pekan ini mengatakan saat Bucha berada di bawah kendali Rusia, "tidak ada satu pun warga sipil yang menderita akibat kekerasan apa pun".

Mencerminkan Pendapat Dunia

Karena Rusia adalah anggota tetap Dewan Keamanan PBB dan tidak dapat diberhentikan, pembekuan keanggotaan di UNHRC dipandang sebagai cara yang signifikan bagi PBB untuk menunjukkan ketidaksetujuannya terhadap tindakan Rusia di Ukraina.

Sejak invasi Rusia ke Ukraina dimulai pada 24 Februari 2022, UNGA telah mengadopsi dua resolusi yang mengecam Rusia yang disetujui 141 dan 140 negara.

UNHRC dibentuk pada tahun 2006 tidak dapat mengambil keputusan yang mengikat secara hukum.

Namun, UNHRC dapat mengizinkan penyelidikan dan mengirim pesan politik yang kuat.

Bulan lalu UNHRC telah membuka penyelidikan atas tuduhan pelanggaran hak, termasuk kemungkinan kejahatan perang, di Ukraina sejak Rusia memulai serangannya.

Penangguhan Rusia dari Dewan HAM PBB lebih dari sekadar kehilangan gengsi.

Ini adalah sinyal bahwa dua pertiga anggota PBB percaya bahwa Rusia tidak pantas menjadi anggota badan hak asasi manusia internasional. ( sky news)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved