Putin Membual Rudal 'Satan 2' Dapat Hancurkan Area Seukuran Inggris: Ini Tiada Duanya di Dunia!
Vladimir Putin membual tentang rudal balistik "Satan 2" Rusia yang "tak terhentikan" dan kekuatannya dapat menghancurkan area seukuran Inggris hingga
lihat foto
TRIBUN-MEDAN.com - Vladimir Putin membual tentang rudal balistik "Satan 2" Rusia yang "tak terhentikan" dan kekuatannya dapat menghancurkan area seukuran Inggris hingga rata dengan tanah.
Menurutnya, Satan 2 atau Peluru kendali balistik antarbenua Sarmat dapat melakukan perjalanan 11.000 mil dan membawa 10 atau lebih hulu ledak nuklir
Setelah peluncuran rudal balistik pada hari Rabu, Putin mengeluarkan peringatan mengerikan ke Barat saat ia membual tentang "peristiwa besar dan penting" untuk pertahanan Rusia.
"Rudal itu dapat menembus semua pertahanan anti-rudal modern," katanya seperti dikutip Mirror, Senin (25/4/2022).
"Tidak ada yang seperti ini di mana pun di dunia, dan tidak akan lama lagi digunakan."
Dia juga menyatakan Sarmat akan memastikan keamanan Rusia dari ancaman eksternal dan membuat mereka yang mencoba mengancam Rusia dengan retorika agresif untuk berpikir dua kali.
Dmitry Rogozin, kepala badan antariksa Roscosmos, membenarkan bahwa Rusia bermaksud untuk menyebarkan senjata mematikan tahun ini.
Rusia melaporkan uji peluncuran pertamanya pada hari Rabu dan pakar militer Barat mengatakan lebih banyak akan dibutuhkan sebelum rudal dapat dikerahkan.
Tes minggu ini dilakukan setelah bertahun-tahun tertunda karena masalah pendanaan dan teknis.
Ini menandai unjuk kekuatan oleh Rusia pada saat perang di Ukraina telah membuat ketegangan dengan AS dan sekutunya meningkat.
Beberapa orang khawatir Rusia bahkan dapat menggunakan rudal untuk melawan Ukraina jika Kremlin gagal mencapai tujuan perangnya.
Leigh Turner, mantan duta besar Inggris untuk Ukraina, mengatakan: "Jika Rusia tampak kalah pada perang ini, bisa jadi Putin akan mengizinkan penggunaannya."
Rogozin mengatakan dalam sebuah wawancara dengan TV pemerintah Rusia bahwa rudal akan dikerahkan dengan unit di wilayah Krasnoyarsk Siberia, sekitar 1.860 mil timur Moskow.
Dia mengatakan mereka akan ditempatkan di lokasi yang sama dan di silo yang sama dengan rudal Voyevoda era Soviet yang mereka ganti.
Kata Rogozin, peluncuran "senjata super" adalah peristiwa bersejarah yang akan menjamin keamanan anak-anak dan cucu-cucu Rusia selama 30-40 tahun ke depan.
