SEBANYAK 1.000 Tamu Undangan Hadir, Mempelai Pria Malah Kabur, Nasib Pengantin Wanita Jadi Sorotan

Kendati batal ijab qobul, keluarga pengantin wanita akhirnya tetap melanjutkan acara resepsi.

Pasalnya pihak keluarga terlanjur menyebar 1.000 undangan.

Kedua orang tua dan keluarga besar mempelai pria pun akhirnya hadir di acara resepsi tersebut karena paksaan dari pihak pengantin wanita.

Namun, mempelai pria tak datang bersama mereka.

Tak mau menanggung malu sendirian, pihak pengantin wanita pun memaksa kedua orang tua mempelai pria untuk berdiri di pelaminan.

Tetapi, mereka justru kabur saat diminta untuk menemani pengantin wanita di pelaminan.

"Kedua orang tua Gandy saya paksa harus hadir di resepsi pernikahan, walau tanpa, pengantin laki-laki," tandas Ardie.

Ia pun membongkar alasan mempelai pria yang diketahui bernama Gandy itu kabur dari pernikahannya.

Menurutnya, hal itu disebabkan oleh biaya pernikahan.

"Masih ada tanggungan yg belum dibayar, ada surat perjanjian biaya resepsi di tanggung kedua belah pihak," kata Ardie.

Ardie kecewa dengan perbuatan mempelai pria.

Pasalnya, ia tak hanya merugikan keluarga pengantin wanita dari segi materi saja.

"Makanya kini menunggu etikat baik laki-laki tidak bertanggungjawab itu. Itu hanya menyangkut materi.

Kerugian nama baik, ditanggung keluarga besar dan calon pengantin perempuan seumur hidup," jelas Ardie.

Karena itu, ia berharap pihak mempelai pria bisa mendatangi keluarganya untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

(*/Tribun-medan.com/Sosok.id)